Kondisi banjir luapan Kali Lamong yang merendam wilayah Kecamatan Benjeng, Sabtu (13/10). foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE
GRESIK, BANGSANLINE.com - Kali Lamong di wilayah Gresik Selatan kembali meluap, Sabtu (13/3/2021), sekitar pukul 05.25 WIB. Akibatnya, puluhan desa di Kecamatan Balongpangang dan Benjeng terendam hingga ketinggian 70 cm.
Camat Benjeng Suryo Wibowo mengungkapkan, bahwa banjir luapan Kali Lamong merendam delapan desa di Kecamatan Benjeng. Kedelapan desa yang terendam, lanjut Suryo, adalah Desa Sedapurklagen dengan 315 rumah dan 40 hektare areal sawah terdampak. Desa Deliksumber 412 rumah dan 40 hektare sawah. Desa Lundo ada 464 rumah dan 175 hektare sawah.
BACA JUGA:
- Beras dari Dana CSR Bau dan Tak Layak, Warga Desa Roomo Gresik Demo Kades
- Sidang Kasus Korupsi Hibah UMKM Gresik: Jaksa Tuntut Farda 1,5 Tahun dan Ryan 1 Tahun Penjara
- Karnaval 4 Dusun di Desa Kandangan Gresik Geliatkan Ekonomi UMKM
- Kasus Korupsi Diskoperindag Gresik: Siska dan Joko Belum Ditahan, Ryan Kembalikan Rp860 Juta
Kemudian, Desa Kedungrukem ada 551 rumah dan 45 hektare sawah terdampak. Desa Munggugianti ada 215 rumah dan 45 hektare sawah. Desa Kalipadang 3 rumah dan 16 hektare sawah. Sedangkan di Desa Bulurejo, kantor Koramil, kantor kecamatan, dan pasar terendam.
"Sampai saat ini air masih menggenangi area pertanian, JPD, dan jalan lingkungan," jelas Suryo.
Sementara Kepala Pelaksana BPBD Gresik, Tarso Sagito mengatakan selain ribuan rumah, fasilitas umum seperti jalan poros desa, jalan lingkungan, kantor, dan puskesmas di Kecamatan Benjeng dan Balongpanggang ikut terendam.
"Banjir sudah ada yang surut. Kali Lamong saat ini siaga kuning," katanya. (hud/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
