“Kepada seluruh bupati dan wali kota, kami mohon karena yang mengusulkan bahwa menjadi tuan rumah penyelenggara MTQ ke XXX cukup banyak. Usulan cukup banyak itu, akhirnya MTQ ke XXX Tahun 2023 diputuskan di Kota Pasuruan,” tuturnya.
Khofifah sekali mengucapkan selamat kepada Kota Pasuruan. "Mudah-mudah Allah, SWT memberikan, kekuatan, kesehatan, dan kesuksesan. Mudah-mudahan Pamekasan barokah, Indonesia barokah," harapnya.
“Mudah-mudahan kebersamaan ini akan menjadi kebersatuan kita, akan menjadi penguatan ukhuwah kita. Justru kita harap dari sprit MTQ ini akan mendorong bagaimana bangkitnya Jawa Timur ke depan,” ujar ketua DPP Muslimat NU ini.
Sementara, hasil penilaian dewan hakim, Kabupaten Pamekasan menduduki peringkat ke-7 dengan poin 57. Rinciannya, juara Terbaik I: satu penghargaan, Terbaik II dan III masing-masing dua penghargaan. Untuk juara Harapan I: tiga penghargaan, dan Harapan II dan III masing-masing 5 penghargaan.
Acara penutupan MTQ dimeriahkan Balasyik Gambus menghadirkan Syeh Muhammad Alisa dari Yaman.
Turut hadir, Pangdam V/Brawijaya, Kapolda Jatim, Plh. Sekdaprov. Jatim, Kakanwil Kemenag Jatim, Bupati Pamekasan bersama Ny. Nayla Baddrut Tamam, Forkopimda, Bupati dan Wali Kota se-Jatim, serta sejumlah pejabat dan undangan lainnya. (pmk1/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News