​Gus Fahmi, Putra Kiai Chusaini Ilyas: Abah Saya Jangan Ditabrakkan dengan Kiai Asep | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Gus Fahmi, Putra Kiai Chusaini Ilyas: Abah Saya Jangan Ditabrakkan dengan Kiai Asep

Editor: MMA
Wartawan: MSN
Minggu, 22 September 2024 13:04 WIB

Gus Fahmi atau Muhammad Syukron Fahmi saat pidato di depan relawan Mubarok. Foto: MMA/bangsaonline

Menurut Gus Fahmi, abahnya (Kiai Chusaini Ilyas) memerintahkan membantu Gus Barra karena masih satu rumpun keluarga. “Sama-sama keturunan Gunung Jati,” kata Gus Fahmi.

Kiai Asep Saifuddin Chalim membenarkan apa yang disampaikan Gus Fahmi.

“Iya benar. Memang saya dengan Kiai Chusain masih keluarga. Sama-sama keturunan Sunan Gunung Jati. Lalu turun ke Raden Fatah dan Majapahit,” kata Kiai Asep kepada BANGSAONLINE, Ahad (22/9/2024).

Sampai hari ini hubungan Kiai Asep dan Kiai Chusaini Ilyas memang sangat baik. Bahkan belum lama ini Kiai Chusaini Ilyas menghadiri undangan Kiai Asep dalam acara Groundbreaking Gedung Auditorium dan Asrama Putri mahasiswa luar negeri Univesitas KH Abdul Chalim (UAC), Sabtu (20/7/2024).

Bahkan Kiai Chusaini Ilyas yang dikenal sebagai kiai kharismatik itu ikut berdoa atas kekesuksean pembangunan gedung auditorium, perkuliahan dan asrama putri mahasiswa luar negeri itu.

Tapi kehadiran Kiai Chusaini Ilyas itu tak sempat terpantau para wartawan. Bahkan para undangan yang hadir juga tak tahu kalau kiai berwajah teduh itu hadir dalam acara yang dihadiri para tokoh nasional itu.

Kehadiran Kiai Chusain Ilyas baru diketahui media dan undangan saat Kiai Asep Saifuddin Chalim menyampaikan pidato selaku Pembina UAC dan pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah. Kiai Asep saat itu menyampaikan terima kepada para tokoh yang hadir dengan menyebut satu persatu nama para tokoh yang hadir, termasuk nama Kiai Chusaini Ilyas.

Karuan saja para undangan dari kawasan Mojokerto tersentak. Karena Kiai Chusaini Ilyas adalah ayahanda Gus Dollah yang kini cawabup Mojokerto berpasangan dengan Ikfina.

“Ya begtulah tradisi kiai. Walaupun berkompetisi tapi tetap baik dan mendoakan,” kata Kiai Asep.

Kiai Chusain adalah pengasuh Pondok Pesantren Salafiyyah Al-Misbar Karangnongko Mojokerto. Kiai sepuh yang selalu bersahaya itu dikenal sebagai ulama wira'i dan zuhud.

“Jadi apa yang disampaikan Gus Fahmi benar,” kata Kiai Asep.

Dalam acara itu para korcam dan kordes relawan Mubarok dari Kecamatan Sooko tidak hanya mendukung Barra-Rizal tapi juga Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak sebagai cagub dan cawagub Jawa Timur. Mereka bersemangat meneriakkan yel-yel Mubarok dan Khofifah-Emil sambil mengacungkan tangan. 

Acara yang dihadiri ribuan Baret itu dihadiri 12 pimpinan parpol pengusung dan pendukung. Yaitu Partai Demokrat, Nasdem, Gerindra, PPP, PAN, Perindo, PBB, Ummat, PKN, Hanura, Gelora dan Garuda.

Juga hadir memberi orasi, Dr Achmady, ayahanda Rizal Octavian, Dr. Achmad Rubaie, Malik Effendi, dan sejumlah pimpinan partai politik Mojokekrto.

Sedangkan yel-yel dipimpin Khoirul Amin, komandan relawan Mubarok. 

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video