Dokter ini Jelaskan Pentingnya Pola Hidup Sehat untuk Tingkatkan Imunitas

Dokter ini Jelaskan Pentingnya Pola Hidup Sehat untuk Tingkatkan Imunitas Nugroho Pudji L, salah seorang praktisi kesehatan dan juga dokter mitra Faskes Tingkat Pertama (FKTP) BPJS Kesehatan Cabang Kediri. Foto: Ist

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - A. Nugroho Pudji L merupakan salah seorang praktisi kesehatan dan juga dokter mitra Faskes Tingkat Pertama (FKTP) Kesehatan Cabang Kediri. Sebagai dokter, ia tak hanya mengobati pasien, namun juga sering memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga kesehatan.

Nugroho menegaskan pentingnya menjaga pola hidup sehat bagi masyarakat mulai dari kalangan muda hingga orang tua, karena saat ini sedang marak mengenai infeksi/virus baru.

Menurut Nugroho, penyakit saat ini tidak hanya menyerang orang tua, bahkan anak-anak pun sudah banyak terjangkit penyakit yang dulunya dianggap sebagai penyakit orang tua. Karena itu, cara untuk memproteksi diri supaya terhindar dari penyakit tersebut adalah melalui program preventif. Apalagi telah banyak program promotif preventif yang digalakkan pemerintah maupun Kesehatan untuk mencegah dan menangani penyakit.

“Ada pergeseran penyakit yang dulunya hanya menyerang orang tua, tapi saat ini banyak dialami di usia muda misalnya seperti diabetes. Tentunya ini berkaitan erat dengan bagaimana pola hidupnya dan seperti apa pola makannya. Terlebih saat ini sedang marak kasus infeksi yang belum selesai seperti cacar monyet (monkeypox). Program pemerintah pun diberikan, salah satunya dengan pemberian vaksin atau imunisasi dasar lengkap. Terdapat pula Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP) yang menyasar di wilayah desa sehingga masyarakat dapat terkontrol secara rutin mengenai kesehatannya,” kata Nugroho saat ditemui di Kantor Kesehatan Cabang Kediri, Kamis (12/9/2024).

Lebih lanjut, Nugorho menyuarakan perihal slogan yang umumnya dikenal dengan 4 sehat 5 sempurna kini telah berganti menjadi isi piringku. Menurutnya, makanan yang dikonsumsi tiap hari harus seimbang antara karbohidrat, protein, buah dan sayur. Selain itu, Nugoroho mengimbau masyarakat untuk melakukan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan menganjurkan untuk beristirahat yang cukup. Bahkan, tubuh akan memberikan peringatan melalui timbulnya suatu gejala-gejala tertentu jika tidak menjaga pola hidup yang baik.

“Komposisi untuk konsumsi dalam satu piring harus terdiri atas 50% buah dan sayur serta 50% yang lain mengandung karbohidrat dan protein. Selain diimbangi dengan makanan yang seimbang, jangan lupa juga perlu istirahat yang cukup. Banyak pakar mengatakan sebaiknya istirahat selama 8 jam per hari atau minimal selama 6 jam sudah cukup bagi tubuh. Jika kita tidak menerapkan pola hidup yang baik, maka tubuh akan memberikan sebuah alarm yang menandakan tubuh kita akan terserang suatu penyakit,” tuturnya.

Klik Berita Selanjutnya

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO