Sejumlah tari-tarian juga ditampilkan dalam pembukaan Mahakarya Seni dan Budaya Tahun 2019.
KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Pemkot Pasuruan melalui Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) menyelenggarakan mahakarya seni dan budaya. Event yang digelar setiap tahun ini bertujuan untuk mengangkat seni dan budaya Kota Pasuruan agar dikenal warga Kota Pasuruan dan luar Kota Pasuruan.
Mahakarya Seni dan Budaya Kota Pasuruan diselenggarakan selama 3 hari berturut-turut, Jumat (13/12) hingga Ahad (15/12) mendatang di GOR Untung Suropati Jalan Sultan Agung Kota Pasuruan.
BACA JUGA:
- Turnamen Tenis Meja 2023 Dibuka, Wakil Wali Kota Pasuruan Berharap Jadi Seleksi Altet Berprestasi
- Hadiri Pagelaran Seni Budaya, Wakil Wali Kota Pasuruan Ingatkan soal ini
- Grand Final Piala Dispora U-17, FC Mandiri Ungguli Gelora Remaja 5-3 Lewat Adu Penalti
- Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Pasuruan Dorong Tambahan Anggaran Kegiatan Dispora 2024
Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kota Pasuruan Bahrul Ulum, dihadiri jajaran Forkopimda Kota Pasuruan, Wakil Ketua DPRD Kota Pasuruan, Asisten, Kepala OPD, Camat dan Lurah, dan Rektor Universitas Merdeka Pasuruan.
Dalam acara ini, juga ada pameran keris sebagai upaya melestarikan warisan budaya Indonesia. Diketahui, keris merupakan benda pusaka Indonesia yang memiliki sejarah sebagai alat/senjata perjuangan bangsa Indonesia dalam merebut dan pertahanan kemerdekaan Republik Indonesia.
Selain itu, juga ada pameran multi produk dan mebel, pameran produk UMKM mengangkat kearifan lokal Kota Pasuruan, pameran bonsai, pameran bursa keris, dan sarasehan budaya.
Sedangkan untuk festival, ada pencak silat, festival melukis mural, serta festival lagu jawa (vocal solo).
Bahrul Ulum berharap agar pelaksanaan Mahakarya Seni dan Budaya Kota Pasuruan ini membuat budaya Indonesia khususnya di Kota Pasuruan, tetap lestari. Sehingga, dapat menarik minat wisatawan lokal maupun internasional untuk berkunjung ke Kota Pasuruan yang akhirnya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Kota Pasuruan.
Sekdakot juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada peserta pameran dan pengisi acara yang telah turut berpartisipasi dalam meramaikan acara ini, baik yang berasal dari Kota Pasuruan maupun dari luar Kota Pasuruan.
Sementara Kepala Disparpora Kota Pasuruan Drs. H. Hardi Utoyo, M.Si mengatakan maksud dan tujuan diselenggarakan kegiatan ini yaitu untuk melestarikan dan mengembangkan seni budaya serta diharapkan menarik wisatawan berkunjung ke Kota Pasuruan.
"Sasarannya masyarakat Kota Pasuruan. Kegiatan ini dikuti oleh berbagai peserta yakni pameran keris dan bursa sejumlah 100 peserta, pameran bonsai sejumlah 100 peserta, dan peserta pameran seni dan ekraft sebanyak 20 stan," pungkasnya. (ard/rev)
