Pasca Temuan di Morowudi, Kemensos dan Mabes Polri Monitoring dan Evaluasi Penyaluran BPNT di Gresik
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Syuhud
Jumat, 21 Januari 2022 18:52 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Temuan beras bantuan pangan non tunai (BPNT) berkualitas buruk yang diterima oleh keluarga penerima manfaat (KPM) di Desa Morowudi, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik, langsung ditindaklanjuti oleh Kementerian Sosial.
Bersama Mabes Polri, Tim Kemensos RI turun ke Kabupaten Gresik melakukan monitoring dan evaluasi penyaluran BPNT, Jumat (21/1).
BACA JUGA:
Pemkot Mojokerto Salurkan Bantuan Sembako dan Alat Bantu untuk 115 Disabilitas
Ratusan Penghobi Mancing Ikuti Gelar Wisata Mancing Disbudpar Jatim di Cerme Gresik
Mensos Ajak Kampus Ciptakan Ruang Setara untuk Disabilitas
Dinas Sosial Kota Kediri Salurkan Bantuan ATENSI Yapi Tahap ke-3 dari Kemensos RI
"Ya, benar ada tim dari Kemensos dan Mabes Polri, ini saya tengah mendampingi," ucap Kapala Dinas Sosial (Dinsos) Pemkab Gresik, dr. Ummi Khoiroh, saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com, Jumat (21/1).
Menurut Ummi, Tim Kemensos dan Mabes Polri mengawali monitoring di Kantor Dinsos Gresik, kemudian menuju ke Mapolres Gresik, lalu ke Bank BNI, dan terakhir mengunjungi sejumlah e-Warong penyalur BPNT di Kecamatan Cerme.
Ummi menyatakan bahwa kedatangan Tim Kemensos RI dan Mabes Polri kali ini fokus untuk meninjau agen-agen penyalur BPNT.