Respons Syafiuddin soal Pernyataan Sekretaris Kemenkop UKM
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Ahmad Fauzi
Selasa, 30 April 2024 21:12 WIB
BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi PKB, Syafiuddin, angkat bicara soal pernyataan Sekretaris Kemenkop UKM, Arif Rahman Hakim, yang menyebut pembatasan jam operasional Warung Madura di Bali, walaupun telah diklarifikasi. Menurut dia, statemen itu tidak memberikan solusi bagi pedagang kecil di Indonesia.
"Seharusnya, pemerintah hadir untuk membantu serta mendorong bagaimana usaha ritel atau Warung Madura maju dan mandiri, bahkan diinjeksi baik secara finance ataupun manajemen pengelolaan usaha agar lebih profesional dan lebih modern bahkan bisa difasilitasi, dibuatkan koperasi, sehingga bisa akses pembiayaan yang ada di Kemenkop UKM," paparnya kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (30/4/2024).
BACA JUGA:
Pimpinan DPRD Kabupaten Pasuruan Periode 2024-2029 Resmi Dilantik, PKB Kembali Pegang Orang Nomor 1
3 Anggota Dewan Ditetapkan Sebagai Pimpinan DPRD Trenggalek
BPIP Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila di Pasuruan
Dilantik, Syafiuddin dan Imron Amin Proritaskan Kemajuan dan Kesejahteraan Pulau Madura
Ia pun meminta agar kehadiran Warung Madura yang buka selama 24 jam untuk tidak dianggap sebagai pesaing dari toko retail modern karena tidak sebanding, baik dari aspek modal, pengelolaan, serta manajemen pemasarannya. Syafiuddin juga menegaskan soal daya juang masyarakat dari Pulau Garam yang patut diapresiasi pemerintah. (uzi/mar)