Gandeng Poltek SSN, Upaya Pemkot Kediri Tingkatkan Indeks Kemanan Sistem Informasi
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Muji Harjita
Senin, 09 September 2024 17:25 WIB
KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pascainsiden galat pada Pusat Data Nasional (PDN) yang menyebabkan kebocoran data akibat ransomware, pemerintah kian berupaya untuk meningkatkan keamanan siber, termasuk di antaranya, Pemkot Kediri.
Upaya tersebut tampak melalui kerja sama antara Diskominfo Kota Kediri dengan Politeknik Siber dan Sandi Negara dalam peningkatan Indeks Keamanan Sistem Informasi (Kami). Bentuk kerja sama itu yakni dengan menerima 4 taruna Poltek SSN untuk melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Diskominfo Kota Kediri selama 2 bulan.
BACA JUGA:
Bantu Masyarakat Penuhi Kebutuhan Pokok dengan Harga Terjangkau, Pemkot Kediri Kembali Gelar GPM
Wujudkan Satu Data Pemerintahan Dalam Negeri, Pemkot Kediri Ikuti Rakor Kemendagri
Gandeng HWDI, Pemkot Kediri Gelar Pelatihan Etika Berinteraksi dengan Penyandang Disabilitas
Upayakan SDI dan Data Berkualitas, Pemkot Kediri dan BPS Kembali Gelar Pembinaan Statistik Sektoral
Penerimaan berlangsung di Ruang Command Center, Balai Kota Kediri, Senin (9/9/2024). Mereka adalah Dandi Agus Ferdianto asal Blora, Naval Indra Waskita asal Kediri, Jacob Lumbantoruan asal Pematangsiantar, dan Muhammad Rizqy Putra Hermawan asal Nganjuk.
Herman Kabeta, dosen pembimbing lapangan yang hadir mengantarkan peserta didiknya mengungkapkan bahwa keempat taruna ini berasal dari beberapa program studi.
"Dua taruna dari prodi rekayasa keamanan siber, satu taruna dari prodi rekayasa perangkat keras kriptografi dan terakhir dari prodi rekayasa kriptografi bidang rekayasa sistem kriptografi," ucapnya.