Hearing Dewan dengan Yayasan Trisila Ricuh, Guru dan Wali Murid Hampir Beradu Fisik dengan Pamdal | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Hearing Dewan dengan Yayasan Trisila Ricuh, Guru dan Wali Murid Hampir Beradu Fisik dengan Pamdal

Jumat, 27 November 2015 23:09 WIB

Mendapati hal itu, Agustin merasa disepelekan dan tersulut emosi karena merasa hanya memberitahu kalau ada undangan dari asisten. Agustin mengatakan bahwa dinas pendidikan mengatakan siswa SMA/SMK Trisila tetap bisa mengikuti Ujian Nasional dengan syarat bergabung ke sekolah lain.

"Jadi kalau persoalan izin operasional bisa dibahas di sesi selanjutnya. Yang penting saat ini siswa bisa ikut UN," ujarnya.

Namun pernyataan tersebut ditanggapi lain oleh para guru dan wali murid sehingga terjadi adu mulut. Mendapati hal itu, Agustin minta pamdal untuk mengusir dua orang yang ikut dalam rapat.

Pada saat pamdal meminta dua orang itu keluar, keduanya sempat melawan sehingga hampir saja terjadi adu fisik. Mendapati hal itu wali murid lainnya juga ikut bersuara. Suasana sempat gaduh sampai akhirnya Wakil Ketua DPRD Surabaya Masduki Toha ikut memimpin hearing.

Masduki meminta semua pihak untuk tenang. Ia meminta Dinas Pendidikan mencarikan solusi agar para siswa bisa UN di sekolahnya sendiri.

Kepala Bidang Pendidikan Menengah dan Kejuruan (Dikmenjur) Dispendik Surabaya Sudarminto menjelaskan siswa SMA/SMK Trisila tetap bisa mengikuti UN asalkan bergabung dengan sekolah lain.

"Ini soal izin operasional saja. Pihak sekolah selama ini tidak bisa menunjukkan bukti kepemilikan atau sewa minimal lima tahun ke atas," ujarnya. (lan/rev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video