Korban DBD di Tulungagung Meningkat Drastis
Selasa, 22 Desember 2015 01:25 WIB
Dijelaskan, kawasan rawan terkena DBD yaitu daerah dengan padat penduduk. Seperti Kecamatan Tulungagung, Kedungwaru, Boyolangu dan Pakel. Sementara peyebaran virus tersebut paling cepat di pasar tradisional dan tempat pendidikan.
“Virus DBD ini belum bisa diprediksi. Artinya, kapan saja dapat menyerang warga. Biasanya di lokasi pasar juga banyak terdapat tempat yang lembap sehingga tumbuh kembangnya nyamuk tersebut sangat cepat. Apalagi kalau selokan sekitar pasar terdapat genangan air keruh, dan lokasi aktivitas lainya yakni kawasan pendidikan,” imbuh Didik. (fer/rev)