Puluhan Tahun Mengajar, Dua Guru Difabel Sumenep Mendapatkan Penghargaan Guru Inspiratif
Jumat, 15 April 2016 19:49 WIB
Untung berharap setiap guru ikhlas dalam mentransfer keilmuannya, termasuk ikhlas menerima semua takdir Tuhan. Ciri-ciri guru ikhlas, kata Untung, ketika dicaci tidak tumbang, ketika dipuji tidak terbang.
Sementara Kepala Kawnwil Kemenag Jawa Timur, Mahfudh Shodar, mengaku terpanggil untuk memberikan penghargaan kepada dua guru difabel tersebut. Sebab meski dengan keterbatasan fisik, dua orang itu tetap setia menjadi guru yang mengajarkan ilmu kepada siswa-siswanya, dan itu berlangsung selama puluhan tahun.
“Yang kami harap adalah kedua guru ini menjadi inspirasi bagi guru-guru lainnya, apalagi bagi guru yang fisiknya masih bisa dibilang sempurna,” terangnya.
Dua guru tersebut hanya mendapatkan gaji Rp 300 ribu per bulan di sekolah ia mengajar. Dengan gaji kecil dan keterbatasan fisik itulah yang bikin orang-orang di Kanwil Kemenag Jawa Timur terketuk hatinya memberikan penghargaan sebagai guru inspiratif. (mat/rev)