Pemerkosaan Siswi SMP di Desa Sadang, Kades Mengaku Kecolongan
Wartawan: Catur A Erlambang
Sabtu, 30 Juli 2016 22:51 WIB
SIDOAORJO, BANGSAONLINE.com - Kasus pemerkosaan siswi SMP yang dilakukan 13 pelaku di Desa Sadang, Kecamatan Taman, menjadi buah bibir. Pasalnya dari 13 pelaku tersebut, 9 di antaranya masih anak-anak alias di bawah umur.
Siangt tadi (30/7), BANGSAONLINE mengunjungi lingkungan para tersangka dan lokasi kejadian, termasuk lokasi yang biasa menjadi tempat kumpul para pelaku. Yakni, sebuah pangkalan ojek semipermanen di pinggir Jalan Raya Panjunan, Sukodono. Lokasinya, berada di perbatasan Desa Sadang dan Desa Panjunan.
BACA JUGA:
Guru SMP Negeri di Sidoarjo Ditetapkan Tersangka atas Laporan Dugaan Cabuli Siswinya
Dipaksa Minum Arak, Gadis di Sidoarjo Diperkosa 4 Temannya
Bejat! Duda Asal Surabaya Perkosa Gadis Berkebutuhan Khusus di Sidoarjo
Polisi di Sidoarjo Tangkap Remaja dari Pemalang yang Perkosa Gadis di Bawah Umur
Siang itu, ada empat tukang ojek yang sedang ngetem. Salah seorang dari mereka menyatakan, pos tersebut memang biasa menjadi tempat kumpul anak-anak muda saat malam. “Ojek di sini cuma sampai sore,” ucapnya.
Mereka yang berkumpul itu jumlahnya banyak. Bahkan, beberapa kali tukang ojek itu kerap mendapati gerombolan mereka berpesta minuman keras (miras). “Jalan ini sebenarnya ramai. Tapi, warga tidak ada yang tahu karena miras sudah dikemas dalam plastik. Di sini juga gelap. Cahaya hanya dari lampu jalan,” lanjutnya.
Nah, lokasi para pemuda melampiaskan nafsu bejatnya terhadap Bunga (nama samaran) tidak jauh dari pos itu. Jaraknya sekitar 100 meter ke arah timur dari pangkalan ojek. Tempatnya hanya bisa dijangkau dengan jalan kaki. Di sebuah lahan yang dipenuhi ilalang, para pelaku diketahui melakukan aksi bejatnya. Bunga pun tidak berdaya.