Ketua MUI Jatim Minta Holland Bakery Segera Daftarkan Sertifikasi Halal | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Ketua MUI Jatim Minta Holland Bakery Segera Daftarkan Sertifikasi Halal

Selasa, 06 September 2016 17:29 WIB

KH Abdusshomad Buchori

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia () Jawa Timur KH Abdusshomad Buchori mengapresiasi sikap kritis masyarakat - termasuk pers - terhadap produk makanan dan minuman yang diragukan kehalalannya.

”Di Indonesia ini kan mayoritas muslim, tapi masyarakat kadang ragu untuk mengkonsumsi makanan karena belum jelas kehalalannya,” kata KH Abdusshomad Buchori kepada bangsaonline.com, Senin malam (5/9/2016).

Pernyataan Kiai Abdusshomad Buchori itu disampaikan menjawab pertanyaan bangsaonline.com tentang keresahan masyarakat Jawa Timur terkait kasus Holland Bakery yang diragukan kehalalannya. Ia minta masyarakat hati-hati dalam mengomsumsi makanan dan minuman. "Kalau ragu kehalalannya lebih baik tidak dimakan dan ditinggalkan," katanya.

BERITA TERKAIT:

Kiai Abdusshomad menegaskan bahwa selama ini memang belum bisa mewajibkan semua produk makanan dan minuman untuk mengikuti sertifikasi halalan. ”Jadi selama ini hanya berdasarkan kesadaran dan kejujuran para masyarakat (pengusaha) saja,” katanya.

Namun ke depan – tegas Kiai Abdusshomad – semua produk makanan dan minuman harus jelas kehalalannya. ”Sekarang kan sudah ada Undang-Undang (UU) no 33 tahun 2014 tentang produk halal,” tegasnya. UU ini mewajibkan semua makanan dan minuman bersertifikasi halal.

”Jadi semua produk nanti harus jelas kehalalannya. Kini tinggal menunggu PP-nya. Kalau sudah ada UU kan jelas. Polisi bisa bertindak kalau ada yang tak mematuhi Undang-Undang,” tambahnya.

Ia mengimbau kepada pihak Holland Bakery agar segera mendaftarkan ke LP POM Jawa Timur di Surabaya. ” hanya membantu. Makanya langsung saja datang mengisi form di LP POM,” katanya.

Nanti pihak LP POM akan merapatkan tentang halal atau haramnya produk Holland Bakery. “Di LP POM itu ada 30 tenaga ahli dari Unair, ITS, Unibraw dan lain-lain. Ada ahli biologi dan sebagainya. Memang butuh waktu tapi tak lama,” katanya.

Ia minta semua pengusaha jujur agar masyarakat tenang dan nyaman mengonsumsi produknya.

Menurut dia, LP POM akan terus memantau dan mengevaluasi produk yang sudah bersertifikasi halal. Karena khawatir terjadi kecurangan, yakni produk-produknya hanya halal saat diteliti LP POM saja. ”Kalau seperti itu perlu sidak,” katanya. (MA)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video