Obor Rakyat 'Obok-obok' Ponpes di Bondowoso
Editor: rosihan c anwar
Wartawan: yogik mz
Rabu, 25 Juni 2014 19:44 WIB
BONDOWOSO (bangsaonline) - Tabloid Obor Rakyat dikirim kepada sejumlah pesantren di pelosok desa di Kabupaten Bondowoso melalui jasa pengiriman Pos.
“Tak ada nama pengirimnya. Begitu dibuka ternyata berisi tabloid Obor Rakyat,” ujar Ketua Yayasan An-nuqayah Muhammad Erfan Dawam, Rabu (26/6).
BACA JUGA:
Jokowi Disebut Keturunan Tionghoa, Pemred Obor Rakyat Anggap Tak Terhina
Arus Bawah Tandingi Obor Rakyat
Pemred Dipolisikan, Obor Rakyat Masih Beredar di Bojonegoro
Ponpes An-Nuqayah yang berada di Desa Jambesari Kecamatan Jambesari Darussolah ini mengungkapkan, dia langsung mengamankan tabloid ini.
“Kami tak ingin menyebar di masyarakat, khususnya kalangan santri. Karena kami khawatir ini malah jadi komoditas politik, dan terjadi saling menjelek-jelekkan salah satu pendukung pasangan capres di kalangan masyarakat bawah,” imbuhnya.
Tabloid ini juga beredar di wilayah Kecamatan Wringin. Pengasuh Ponpes di Wringin, Zainul Fauzan mengatakan, begitu tahu isi paket pos ini tabloid Obor Rakyat, dia langsung membakarnya. Pemusnahan dilakukan untuk menghindari keresahan di kalangan masyarakat awam.