Kades Kedanyang Enggan Ikut Campur Soal Dugaan Gratifikasi di Proyek Pipa Pertamina Gas
Editor: Choirul
Wartawan: Syuhud Almanfaluty
Selasa, 13 Juni 2017 10:37 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Kepala Desa Kedanyang, Kecamatan Kebomas, Al Muah, mengaku tak tahu menahu soal dugaan adanya gratifikasi di proyek pipa Pertamina Gas. Uang pelicin yang kabarnya bernilai ratusan juta itu diduga mengalir ke sejumlah ASN (Aparatur Sipil Negara) dan pejabat di lingkup Pemkab Gresik,
"Kami akui ada kabar aliran uang pelicin Rp 300 juta di proyek pipa Pertagas (Pertamina Gas). Dana Rp 300 juta itu dari salah satu rekanan," katanya kepada BANGSAONLINE.com, kemarin.
BACA JUGA:
Proyek Pipa Gas PGN di Desa Betoyo Manyar Sudah Disosialisasikan ke Masyarakat
Tuntut Ganti Rugi, Tokoh Masyarakat Desa Betoyo Ancam Hentikan Proyek Pipa Gas PGN
Air PDAM Mampet, Warga Sukorejo Gresik Demo Proyek Pipa Gas
Lagi, Proyek Pipa Gas di Gresik Diduga Tak Berizin, Camat Manyar Minta Dihentikan
Menurut Al Muah, dugaan aliran uang haram tersebut saat ini menjadi rasan-rasan warganya.
Simak berita selengkapnya ...