Soal Limbah Tambang PT DFMI di Arjosari, Warga dan Perusahaan Belum Ada Titik Temu | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Soal Limbah Tambang PT DFMI di Arjosari, Warga dan Perusahaan Belum Ada Titik Temu

Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Yuniardi Sutondo
Jumat, 27 Juli 2018 13:14 WIB

Suasana saat pertemuan antara warga terdampak dengan PT DFMI.

Hal yang sama juga disampaikan Danramil Arjosari, Kapten Handy. Ia berharap agar pertemuan ini kali dapat menghasilkan kesepakatan tanpa merugikan kedua belah pihak. "Kami berharap segera ada kesepakatan tanpa ada permasalahan yang merugikan pihak-pihak," timpalnya.

Sementara itu, Kaur Kesra Desa Pagutan Zaenal Abidin yang ditunjuk mewakili warga terdampak menegaskan, bahwa pihak perusahaan baru bisa menyanggupi kompensasi senilai 12% dari Rp 500 juta per tahun yang dituntut warga. Tawaran 12% atau senilai Rp 60 juta itu diajukan oleh Liu Gun, pimpinan PT DFMI.

Menindaklanjuti penawaran tersebut pihaknya bersepakat menurunkan besaran kontribusi menjadi Rp. 400 juta per tahun, (turun 20 % dari pengajuan awal). Adapun keperuntukan dari kompensasi itu guna pembangunan desa, warga terdampak, dan warga dusun yang dekat Pabrik PT. DFMI, serta pemilik lahan sebanyak 67 orang.

"Agar kesepakatan kedua belah pihak berjalan dengan baik tanpa memberatkan, serta tanpa unsur paksaaan. Kami juga menawarkan berapa kekuatan PT. DFMI untuk membayar kontribusi kepada warga," jlentrehnya.

Di sisi lain. perwakilan PT DFMI Sugiarto menilai pertemuan tersebut kurang efektif karena tak dihadiri Liu Gun. "Pimpinan PT. DFMI Bapak Liu Gun, saat ini masih di luar negeri. Sehingga hari ini penambahan kontribusi belum bisa menentukan. Hasil pertemuan ini akan segera kami sampaikan ke pimpinan," ungkapnya. (yun/ns)

 

 Tag:   limbah pacitan

Berita Terkait

Bangsaonline Video