Bertani Kurang Menguntungkan, Warga Tuban ini Banting Setir Produksi Arak
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Gunawan Wihandono
Selasa, 02 Juli 2019 17:57 WIB
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Lantaran penghasilan sebagai petani dianggap masih kurang untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, Suyono (33) petani asal Desa Gesing, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, nekat beralih profesi sebagai tukang produksi arak.
Suyono pun akhirnya ditangkap polisi karena bisnisnya haramnya terendus. Ia digerebek saat tengah memproduksi miras jenis arak Jawa di rumah pribadinya jalan Nasional Babat-Tuban, Desa Gesing, Selasa (2/7) siang.
BACA JUGA:
Hasil Operasi Pekat, Polres Tuban Musnahkan Puluhan Ribu Pil Koplo dan Miras
Mabuk Tuak, Pria Asal Lamongan Aniaya Korban hingga Tewas Bersimbah Darah di Tepi Jalan
Diduga Bocor, Petugas Gabungan Sempat Diteriaki Maling saat Razia Home Industry Miras
Tuban Belum Bebas Miras, Polisi Kembali Gerebek Rumah Produksi Arak Jawa di Semanding
"Awalnya bertani mas, lantaran hasilnya tidak cukup, saya kemudian memproduksi arak," kata Suyono, di lokasi pengrebekan.
Suyono mengaku, jika sebelumnya sempat menjadi karyawan di salah satu pabrik produksi arak. Dari situlah ia mendapatkan ilmu dan lantas kemudian memproduksi sendiri. "Baru tiga bulan ini memproduksi arak. Saat itu bertemu teman dan disarankan agar membuat arak, karena hasilnya besar cukup menguntungkan," katanya.
Kapolres Tuban AKBP Nanang Haryono mengatakan, pelaku langsung memproduksi arak setelah memperoleh pinjaman uang. Ia membeli semua peralatan memasak arak, seperti panci besar yang dimodifikasi, gentong plastik, kompor, dan juga tandon air.
Simak berita selengkapnya ...