Warga Lamongan Keluhkan Air Berwarna Keruh Seminggu Belakangan, PDAM Akui Tercemar Limbah Tekstil
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Triwi Yoga Margiono, Nur Qomar Hadi
Selasa, 25 Agustus 2020 13:45 WIB
LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Lamongan mengeluhkan kualitas air yang berwarna cokelat mirip teh dan kotor, sejak seminggu belakangan ini.
Salah satunya diungkapkan Arif, pelanggan PDAM yang tinggal di Kelurahan Sidokumpul, Kecamatan Lamongan. Akibat keruhnya air, ia mengaku tidak berani menggunakannya untuk memasak karena takut mengganggu kesehatan.
BACA JUGA:
Polres Lamongan Amankan 11 Tersangka Pengedar Narkoba, 2 di antaranya Pasutri asal Surabaya
Resmikan YES Corner Perpusda Lamongan, Bupati Yuhronur Sumbang Ratusan Buku Pribadinya
Bupati Yuhronur Berangkatkan Seratus Rit Air Bersih untuk Dua Kecamatan di Lamongan
Sempat Tak Direstui Orang Tua, Wanita Asal Lamongan ini Menikahi Pria Korsel
"Air PDAM seperti air teh, tak layak untuk dikonsumsi," katanya, Selasa (25/8/20).
Heri, warga Kelurahan Sukomulyo, Kecamatan Lamongan, juga mengatakan hal yang sama. Karena air PDAM yang kotor itu, ia terpaksa harus mengeluarkan biaya ekstra untuk membeli air lagi guna kebutuhan rumah tangganya.
"Ya tidak bisa dibuat apa-apa, tidak bisa cuci baju, apalagi mandi. Wong kayak gitu. khawatir warna baju berubah. Ya terpaksa beli air isi ulang," tuturnya.