Cuaca dan Medan Jadi Kendala Pembersihan Material Longsor di Desa Tlogosari

Cuaca dan Medan Jadi Kendala Pembersihan Material Longsor di Desa Tlogosari BPBD bersama DPU bina marga dibantu warga melakukan pembersihan material longsor.

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Upaya pembersihan materail longsor tebing setinggi 7 meter di Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, hingga Minggu (17/6) masih berlangsung.

Pihak BPBD bersama DPU bina marga dengan dibantu relawan serta warga terus bahu-membahu agar akses jalan penghubung Kabupaten Malang dengan Kabupaten Pasuruan itu bisa kembali berfungsi.

Baca Juga: 18 Rumah Rusak di Pasuruan Imbas Bencana akan Diajukan Perbaikan

Informasi yang diterima BANGSAONLINE.com dari Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan Ridwan Haris, pembersihan sisa meterial tanah longsor di terkendala turunnya hujan dan medan. BPBD memang sempat mendatangakan satu alat berat. Namun, belum semua material longsor yang menutupi badan jalan bisa dibersihkan.

"Kalau jalan sudah bisa dilewati roda dua saja. Sedangkan untuk roda empat masih belum bisa, karena sisa material masih belum sepenuhnya dibersihkan," jelasnya.

Keterangan yang sama disampaikan oleh Kabid Perencanaan DPU Bina Marga dan Bina Kontruksi, Listiyani. Kata dia, upaya pembersihan sisa material longsor masih berlangsung hingga Minggu (17/6).

Baca Juga: PMI Kabupaten Pasuruan Salurkan 650 Nasi Bungkus untuk Masyarakat Terdampak Banjir Bandang

"Kendalanya adalah karena di lokasi bencana masih diguyur hujan ringan. Kita masih fokus pada pembersihan material longsor agar akses jalan tersebut bisa difungsikan," ucapnya saat dikonfirmasi.

Pihaknya belum berencana melakukan penambahan alat barat untuk percepatan pembersihan material. Sebab, medan berada di dataran tinggi dan berkelok-kelok. Sehingga menyulitkan mobilisasi alat berat. (bib/par/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Pasutri Terseret Longsor di Wilayah Gunung Bromo: Suami Selamat, Istri Meninggal':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO