SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Menteri Besar Kedah Malaysia Dato' Seri Muhammad Sanusi Bin MD Nor beserta rombongan menemui Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Kunjungan tersebut dalam rangka silaturahmi sekaligus upaya membangun kerja sama antara Negara Bagian Kedah dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur terutama dalam meningkatkan produksi hasil pertanian.
BACA JUGA:
- Pj Gubernur Adhy Ajak Delegasi 11 Negara Peserta AUG 2024 Nikmati Sajian Khas Jawa Timur di Grahadi
- Dua PMI asal Banyuwangi Alami Gangguan Jiwa Setelah Dipulangkan dari Malaysia
- Torehkan Prestasi Internasional, Santri MBI Amanatul Ummah Hebohkan 12th World Robotic For Peace
- Jalan Santai Hari Santri 2023 Meriah, Gubernur Khofifah: Tarikan Napas Masyarakat untuk Jaga NKRI
"Tujuan untuk kita pelajari, kebangkitan Jawa Timur yang begitu pantas untuk sektor ekonomi, pendidikan dan penghasilan food priority untuk keperluan rakyat di Jawa Timur ini," kata Dato' Sanusi di Grahadi, Senin (26/9/2022) kemarin.
Bahkan, Dato' Sanusi memuji kesuksesan Jatim di sektor pertanian, khususnya padi. Diakuinya, negeri Kedah Darul Aman sebagai wilayah penghasil padi di Malaysia. Namun per hektarnya masih kalah dengan Jatim.
"Di sini per hektare boleh menjajah (memanen) sampai 13 ton sehingga 16 ton. Namun di tempat saya, 6 ton per hektare," terangnya dengan logat Melayu.
Oleh karena itu, kedatangannya ke Jatim sekaligus untuk mendapatkan rahasia kesuksesan Jatim bagaimana bisa menghasilkan padi yang maksimal.
Klik Berita Selanjutnya