TUBAN, BANGSAONLINE.com - KPU Tuban menggelar sosialisasi pemetaan Daerah Pemilihan (Dapil) dan alokasi kursi anggota DPRD kabupaten/kota dalam pemilihan umum serentak 2024 mendatang.
Ketua KPU Tuban, Fatkul Iksan menjelaskan, pemetaan dapil untuk pemilihan DPRD kabupaten/kota masuk dalam tahapan pemilu dan wajib disampaikan kepada masyarakat. Disamping itu, penataan dapil dan alokasi kursi untuk pemilihan anggota DPRD kabupaten/kota dilakukan mulai bawah kemudian diusulkan ke KPU RI.
BACA JUGA:
- Songsong Pilkada 2024, Relawan di Kediri Deklarasi Dukung Mas Dhito-Dokter Ari
- Presiden Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Berjalan Baik Pascapemberhentian Hasyim Asy'ari
- FKM Kabupaten Pasuruan Deklarasikan Pilkada Jatim 2024 Aman dan Damai
- Ratusan Simpatisan Deklarasi Dukung Ning Ita di Pilwali Mojokerto 2024
"Pemetaan dapil ini masuk dalam tahapan pemilu, sehingga kita memiliki kewajiban untuk menyampaikan ke masyarakat," jelasnya saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com, Minggu (20/11/2022).
Komisioner KPU dua periode itu mengatakan, dalam proses perumusan dapil, harus memenuhi 7 prinsip. Yaitu, kesetaraan nilai suara, ketaatan pada sistem pemilu proporsional, proporsionalitas, Integralitas wilayah, berada dalam cakupan wilayah yang sama, kohesivitas, dan kesinambungan.
"Kalau memang ada wilayah yang tidak memenuhi prinsip pemetaan dapil maka pasti berpotensi berubah. Sehingga setiap pemilu pemetaan dapil masuk dalam tahapan dan selalu dilakukan," tuturnya.