Pada saat Bung Karno mendirikan PNI, Indonesia masih dijajah oleh Belanda. Tuntutan Bung Karno saat itu adalah Indonesia Merdeka. Saat Pemilu digelar pertama kalinya di tahun 1955, PNI menjadi pemenang Pemilu.
Dalam kesempatan itu, Murdi juga menyampaikan pesan dari Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, bahwa kader partai tidak perlu ikut berdebat soal capres yang akan datang, karena soal itu sudah menjadi hak prerogatif Ketua Umum DPP PDI Perjuangan untuk menentukan yang terbaik.
Soal Isu yang berkembang terkait sistem Pemilu Proposional Terbuka dan Tertutup, Murdi meminta para kader tidak mempersoalkan karena, PDI-Perjuangan siap melaksanakan sistem apapun yang akan digunakan.
"Karena pengkaderan di PDI-Perjuangan sudah bagus, maka sistem apapun yang digunakan PDI Perjuangan siap melaksanakan,"terang Murdi.
Di Kabupaten Kediri, lanjutnya, pengkaderan juga sudah jalan. Murdi juga mengintruksikan semua kader harus turun kebawah. Segera mengadakan konsolidasi dan menyapa masyarakat agar mendapatkan suara sebanyak-banyaknya.
"Kita harus memenangkan Pemilu 2024,"pungkas Murdi.
Dalam acara syukuran itu, Murdi Hantoro, juga memotong tumpeng dan memberikan potongan tumpeng tersebut kepada kader senior partai yaitu Slamet, Muyat dan Kariono.
Sedangkan Suyono Harjo tidak bisa hadir, karena sedang di luar kota. Pengurus juga memberi kenang-kenangan berupa jaket berlogo PDI-Perjuangan kepada kader senior tersebut. (uji/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News