Ketahuan Selingkuh, Pria di Probolinggo Bacok Istri hingga Tewas

Ketahuan Selingkuh, Pria di Probolinggo Bacok Istri hingga Tewas Petugas dari Polres Probolinggo saat olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi.

PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Nasib apes dialami warga Desa Jrebeng, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten , berinisial A (35). Dia harus meregang nyawa ditangan suaminya sendiri, B (41).

Ironisnya, pembunuhan itu dilakukan sang suami di hadapan MN (19), anak kandungnya sendiri dengan cara dibacok hingga tewas. Perbuatan B dilakukan lantaran diduga istrinya selingkuh dengan pria lain. 

Baca Juga: Tawuran Gangster Motor, Polres Probolinggo Kota Amankan 7 Tersangka

Sebelum dibunuh, hubungan mereka berdua memang diketahui tidak harmonis atau sudah pisah ranjang. Kejadian pembacokan itu terjadi Jumat (29/9/2023) sekira pukul 06.45 WIB. 

Korban sebelumnya terlihat bersama selingkuhannya bernama B (49) keluar rumah dan berpapasan dengan pelaku di Dusun Sungai Tengah, Desa Patalan, Kecamatan Wonomerto. 

Saat berpapasan itulah, B yang berboncengan dengan anaknya MN mengendarai motornya langsung menebas lengan korban hingga tewas.

Baca Juga: Terjerat Kasus Korupsi Dana Desa Rp721 Juta, Eks Kades Sidodadi Paiton Ditahan Kejari Probolinggo

Kejadian itu sontak membuat warga heboh. Pelaku bersama anaknya langsung melarikan diri. Sementara, korban bersimbah darah dengan luka bacok ditangan kanan dan kirinya serta luka bacok di bagian kepala.

Namun, hanya berjarak beberapa jam, polisi langsung memburu pelaku. Saat ini, pelaku bersama barang buktinya sudah diamankan polisi.

Kapolres , AKBP Wadi Sa'bani, mengatakan bahwa pihaknya sudah mengamankan pelaku untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Baca Juga: 3 Bulan Terakhir, Polres Probolinggo Kota Rilis Puluhan Tersangka Kriminal

Dari tangan pelaku didapati keterangan jika keduanya bertemu dan terjadi adu mulut antara pelaku dan korban disaksikan anak kandungnya. Kemudian, pelaku mengambil celurit dan hendak membacok korban.

"Korban yang tahu akan dibacok mencoba melakukan perlawanan dengan cara mengambil batu dan dilemparkan ke pelaku. Pelaku lantas, membacok korban berkali-kali dan mendorong korban hingga jatuh ke sungai hingga meninggal dunia," kata Wadi.

Usai membacok, pelaku bersama putranya langsung melarikan diri. Sementara, korban langsung dibawa ke RSUD dr. Mohammad Saleh untuk diotopsi.

Baca Juga: Polisi akan Selidiki Kasus Dugaan Bongkar Muat Ilegal di Pelabuhan Kota Probolinggo

Dari hasil penyelidikan dan dari keterangan saksi mata, tidak perlu waktu lama. Polisi langsung bergerak memburu pelaku. Keduanya, lantas digiring dan ditahan di Sel tahanan Mapolresta.

"Dari tangan pelaku dan anaknya, polisi mengamankan barang bukti di antaranya 1 buah topi warna hitam, 1 buah sandal, 1 sampel darah, 1 buah sajam jenis clurit dan 1 unit sepeda motor merek mio warna orange tanpa Nopol," ucap Wadi.

Hingga berita ini diterbitkan, polisi masih melakukan pemeriksaan intensif atas motif pembunuhan terhadap korban. 

Baca Juga: Diduga Ilegal, Bongkar Muat di Pelabuhan Kota Probolinggo Jadi Perhatian

"Masih diperiksa dan kesimpulan sementara motifnya karena perselingkuhan," pungkasnya. (ndi/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO