Anggota DPRD Jatim ini Sentil Pemkab Tuban soal Kondisi Pasar Baru

Anggota DPRD Jatim ini Sentil Pemkab Tuban soal Kondisi Pasar Baru Anggota DPRD Jatim, Nur Aziz, saat meninjau Pasar Baru Tuban.

"Setahun-dua tahun ini? maraknya toko modern sampai pelosok desa berdiri sehingga menjadikan kebijakan yang sakit. Pemkab harusnya punya kebijakan yang berimbang bukan cuma pro investor," paparnya.

Sementara itu, Sarmi selaku salah satu pedagang daging ayam mengeluhkan keberadaan fungsi bongkaran di induk pasar yang hilang. Sebaliknya, adanya pasar kaget bongkaran yang tidak jelas retribusinya menjadikan induk dalam pasar sepi, seperti Blok C masalah bongkaran difungsikan awal dan penertiban PKL liar dikembalikan ke induk pasar.

"Sekarang di dalam pasar sepi. Mohon ditertibkan yang di belakang pasar. Kami mohon Bongkaran di kembalikan seperti dulu," pintanya

Ia mengaku, semakin lama mengalami penurunan pemasukan beberapa tahun terakhir. Pada masa kejayaannya mengaku pernah pulang Rp2 juta dalam satu hari. Namun kini, calon pembeli pun jarang lewat di depan lapaknya.

"Kadang pulang bawa uang sudah bersyukur Alhamdulillah," ungkapnya.

Pedagang lain, Sholikin juga meminta untuk pencabutan retribusi dan parkir di induk pasar baru. Selain itu, meminta kepada manajemen pasar yang baru agar membebaskan retribusi bulanan.

"Ya karena sepi jadi kami minta retribusi bulanan juga dibebaskan," ucapnya. (wan/sis)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Perahu Penyeberangan Tenggelam di Bengawan Solo, Belasan Warga Dilaporkan Hilang':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO