KOTA MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Mojokerto dan PT Telkom akan menyediakan situs alternatif dalam penyelenggaraan penerimaan peserta didik baru (PPDB) SD dan SMP tahun 2024.
Penambahan aplikasi ini untuk mengantisipasi lonjakan traffic internet yang berujung pada leletnya situs selama masa pendaftaran sekolah tersebut.
BACA JUGA:
- Sambut Tahun Baru 1446 H, Pemkot Mojokerto Gelar Ngaji Bareng Gus Mus
- Pemkot Mojokerto Terima Anugerah Merdeka Belajar dari Kemendikbudristek
- Sambut Tahun Baru Islam, Pj Wali Kota Mojokerto Ajak Masyarakat Ngaji Bareng Gus Mus
- Permudah Masyarakat, Dinsos PPPA Kota Mojokerto Buka Layanan di MPP Gajah Mada
"Kami sudah mengantisipasi lonjakan traffic internet selama PPDB nanti melalui penambahan situs ganda apabila terjadi down. Semua sudah kita koordinasikan dengan PT Telkom sebagai penyedia situs dan jaringan PPDB," jelas Plt. Kepala Disdikbud Kota Mojokerto, Ruby Hartoyo, saat menerima kunjungan kerja anggota Komisi III DPRD Kota Mojokerto, di aula kantor setempat, Kamis (21/03/2024).
Ruby berharap penyediaan aplikasi tambahan dan penambahan kapasitas jaringan internet mendatang dapat menjamin kelancaran akses internet selama PPDB.
"Kami berharap masyarakat tidak khawatir karena kita sudah melakukan sejumlah antisipasi dan persiapan," tandasnya.
Terkait dengan kemungkinan tidak terakomodirnya anak-anak di perbatasan, Ruby yang juga menjabat assisten perekonomian dan pembangunan, menepis kekhawatiran itu.
"Tidak perlu khawatir, karena semua warga kita yang tinggal di perbatasan telah tercover dengan zonasi. Jadi mereka aman bisa bersekolah sesuai dengan zonasinya," imbuhnya.