Muncul Spanduk Bergambar Alif-Mujid, Ketua PDIP Gresik: Turunkan

Muncul Spanduk Bergambar Alif-Mujid, Ketua PDIP Gresik: Turunkan Mujid Riduan, Ketua DPC PDIP Gresik.

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Ketua DPC merespons pemasangan sejumlah spanduk bergambar dirinya bersanding dengan Ketua DPC , Asluchul Alif.

Ia keberatan dengan pemasangan spanduk tersebut dan memerintahkan para kader maupun pengurus PDIP untuk menurunkannya.

"Saya meminta semua pengurus, kader, dan simpatisan yang mengetahui spanduk itu terpasang di wilayahnya agar diturunkan," kata Mujid kepada BANGSAONLINE.com, Minggu (19/5/2024).

Pantauan BANGSAONLINE.com, spanduk bertuliskan "Wes Wayahe Ganti Bupati Gresik, Selatan & Utara Bersatu Dalam Barisan" itu terpasang di sejumlah titik Kota Gresik.

Antara lain, di timur Kantor DPC atau timur Gedung Wahaha Ekspresi Poesponegoro (WEP), di Jalan Jaksa Agung Suprapto, depan Pos Polisi Randuagung, Jalan Dr. Wahidin SH Kebomas, di barat Kantor APJ PLN Gresik, Jalan RA Kartini, dan perlimaan Sukorame.

Mujid mengaku tidak tahu siapa yang memasang spanduk itu. "Pemasangan gambar saya dalam spanduk tanpa seizin saya, makanya saya minta diturunkan," tuturnya.

Disampaikannya, PDIP sejauh ini belum menetapkan pasangan bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati untuk diusung pada 2024. Sebab, saat ini masih dalam tahap penjaringan eksternal dan internal (kader).

Dari hasil penjaringan eksternal dan internal melalui Rapat Koordianasi Cabang (Rakorcab) , sudah mengerucut lima bacabup dan bacabup untuk diusulkan ke DPP.

Mereka adalah Fandi Akhmad Yani (Bupati Gresik) diusulkan menjadi bakal calon bupati (dari internal), dan Asluchul Alif (Ketua DPC ) diusulkan menjadi bakal calon bupati (dari eksternal).

"Sementara tiga lainya diusulkan menjadi bakal calon wakil bupati, yakni saya sendiri (Ketua DPC ), Noto Utomo (Sekretaris DPC), dan Aminatun Habibah (Wabup Gresik), ketiganya dari internal (kader)," terang Mujid.

Di sisi lain, Asluchul Alif juga mengaku tidak tahu menahu soal pemasangan spanduk tersebut. Ia memastikan bukan timnya yang memasang spanduk itu.

"Mboten, Mas (tidak, Mas), saya tidak tahu siapa yang pasang spanduk," katanya. (hud/rev)

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO