SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Khofifah Indar Parawansa mendorong sekolah di Yayasan Taman Pendidikan Khadijah untuk mengembangkan ekosistem pendidikan berbasis digital.
Hal tersebut Khofifah sampaikan saat menghadiri Rapat Kerja Yayasan Khadijah Tahun 2024 di Hotel Vasa, Senin (20/5/2024).
BACA JUGA:
- Hari Pustakawan Nasional, Khofifah Ajak Masyarakat Tingkatkan Minat Baca dan Literasi
- Gebyar Prestasi Al-Quran Yayasan Khadijah Kembali Digelar, Prof Ridwan: Baca Al-Quran Cerdaskan Otak
- Aktif Dukung Tugas Kepolisian, Khofifah Raih Penghargaan dari Kapolri di HUT ke-78 Bhayangkara
- Harganas 2024, Khofifah: Membangun Keluarga Berkualitas Berikan Pondasi Kokoh untuk Pendidikan
Khofifah berpesan agar nilai-nilai Ahlussunah Wal Jamaah (Aswaja) ditanamkan di seluruh jenjang pendidikan.
"Semangat KH Abdul Wahab Turcham adalah menjadikan Yayasan Khadijah ini sebagai yayasan pendidikan berbasis pesantren kota. Maka Khadijah harus menjadi center of gravity Aswaja di Surabaya," kata Khofifah.
Untuk itu bagi para kepala sekolah, guru, dan tenaga pendidikan mulai dari PAUD harus mengambil peran dalam penanaman nilai-nilai Aswaja.
Karena berdasarkan penelitian akan lebih mudah merasuk penanaman sebuah nilai jika ditanamkan dalam usia dini.
"Kuncinya ada di para guru. Guru bukan hanya menyampaikan metode pembelajaran saja. Tapi juga memberikan teladan. Siswa diajak untuk praktik. Begitulah upaya kita untuk membuat Aswaja ini bisa masuk menjadi karakter siswa didik kita," ungkapnya.
Menurutnya, penerapan teknologi di bidang pendidikan menjadi sangat penting, mengingat perkembangan zaman yang semakin pesat.
Sehingga diperlukan untuk menciptakan generasi yang tanggap pada kondisi dan tantangan zaman.
Klik Berita Selanjutnya