Seandainya tidak ada Program JKN, menurutnya, tentu akan rumit ketika membutuhkan pelayanan kesehatan. Dengan adanya Program JKN dan iuran yang dibayarkan setiap bulan, seperti sudah dipersiapkan ketika suatu saat tiba-tiba membutuhkan pelayanan kesehatan.
"Sepertinya agak rumit kalau tidak pakai JKN. Karena sakit kan tidak dapat diduga kapan datangnya. Kalau JKN kan kita sudah mempersiapkan dari jauh-jauh hari. Jadi program ini memang cukup membantu sekali," terangnya.
Dengan membayar iuran JKN, lanjut dia, ketika membutuhkan pelayanan kesehatan bisa langsung menggunakan JKN tanpa khawatir harus mengeluarkan uang pribadi untuk menjamin biaya pelayanan kesehatannya.
"Kalau suatu saat sakit, ada keluhan yang mendesak dan mendadak, kita bisa pakai JKN. Kan kita tidak setiap hari kita punya uang untuk pengeluaran yang langsung besar. Walaupun cuma sakit pusing atau apapun yang tidak berat, bisa langsung ke fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP), atau kalau mendadak yang sifatnya darurat juga kan bisa dipakai JKN-nya," jelasnya.
Sementara itu, Shinta juga telah merasakan kemudahan pelayanan JKN melalui Aplikasi Mobile JKN. Menurutnya, dengan Aplikasi Mobile JKN lebih praktis, bisa digunakan di mana saja dan kapan saja.
"Saya sudah lama punya Aplikasi Mobile JKN. Pernah saya pakai yang pertama waktu saya mau pindah alamat. Kedua, waktu mau menambahkan anak jadi peserta. Kalau mau berobat juga tidak perlu membawa kartu, langsung menggunakan KIS Digital dari Aplikasi Mobile JKN sudah bisa dilayani. Jadi bisa dibawa ke mana-mana, mudah dan cepat," ucapnya
Shinta berharap, pelayanan JKN bisa lebih baik, dan masyarakat yang belum terdaftar bisa segera mendaftar. Shinta juga mengimbau kepada peserta JKN yang masih memiliki tunggakan iuran agar segera melunasi tunggakannya, supaya bisa menggunakan JKN ketika membutuhkan pelayanan kesehatan.
"Untuk BPJS Kesehatan agar semakin ditingkatkan lagi pelayanannya, namun yang sudah saya rasakan sudah baik sekali. Bagi yang belum terdaftar agar bisa mendaftar, termasuk bagi peserta yang masih menunggak iuran, segera aktifkan kembali. Minimal buat berjaga-jaga kalau kita sakit. Manfaatkan JKN yang sudah kita punya sebaik mungkin," pungkasnya. (uji/BPJS Kesehatan).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News