SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Anggota DPRD Jatim dari Fraksi NasDem, Deni Prasetya, mempelopori silaturahmi yang dikemas lewat sosialisasi dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat antar organisasi pencak silat di Jember.
Agenda tersebut bertujuan menjaga kerukunan dan perdamaian sekaligus memberikan empati pascainsiden yang melibatkan salah satu organisasi pencak silat di Jember belum lama ini. Dalam sosialisasi yang dihadiri 14 organisasi seni pencak silat itu, Deni menegaskan tentang makna pentingnya hidup bersosial.
BACA JUGA:
- Resmi Dilantik Jadi Anggota DPRD Jatim, Naufal Alghifary Janji Kawal Pemberdayaan Pemuda
- 120 Anggota DPRD Jatim 2024-2029 Dilantik, Pj Gubernur Adhy Ingatkan Fungsi Utama Wakil Rakyat
- 116 Anggota DPRD Jatim Pamit, Adhy Karyono Apresiasi Kinerja yang Hebat dan Produktif
- Deny Widyanarko-Mudawamah Daftar ke KPU Kabupaten di Hari Kedua
“Kita tahu bersama kerukunan antar masyarakat itu tidak boleh ada batasnya, termasuk antar organisasi pencak silat. Kita terus menyuarakan tentang keberagaman dan kerukunan, karena kita makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri," ujarnya, Minggu (28/7/2024).
Ia pun menjelaskan, narasi hidup bersosial ini bahwa dari banyaknya organisasi pencak silat pastinya memiliki banyak perbedaan. Namun mereka memiliki satu kesamaan yakni sama-sama hidup berdampingan dengan masyarakat.
Karena itu, lanjut Deni, masing-masing organisasi atau pun perguruan pencak silat bertanggungjawab ikut serta dalam menjamin keamanan dan ketertiban untuk melindungi masyarakat. Tentu komitmen itu harus dilalui dengan rasa saling tolong menolong antar satu sama lain.
"Potensi sumberdaya manusia yang dimiliki oleh masing-masing organisasi perguruan pencak silat juga harus menjadi perhatian khusus yang harus difasilitasi oleh pemerintah," ucapnya.
Klik Berita Selanjutnya