RSUD dr. Soegiri memiliki dokter sub spesialis yang mampu melakukan operasi sangat canggih, sangat sulit untuk organ dalam manusia, contohnya operasi pemotongan liver, usus, batu empedu dan lainnya.
Ditunjang alat oprasi yang canggih. Jadi tak heran kota sebelah Bojonegoro, Gresik dan Tuban dirujuk ke RSUD dr. Soegiri Lamongan.
Yang terbaru, RSUD dr. Soegiri Lamongan memiliki layanan bedah vasculer, guna memperbaiki pembuluh darah yang mengalami kerusakan.
RSUD dr. Soegiri juga memiliki layanan hemodialisis atau cuci darah untuk pasien gagal ginjal dengan jumlah alat mesin cuci darah terbanyak diKabupaten Lamongan sebanyak 40 alat.
‘’Kami punya dua dokter spesialis yang mengawal, satu orang mengawal 20 mesin cuci darah, kedepan mudah-mudahan lebih dari itu, sehingga mencukupi kebutuhan masyarakat Lamongan, khususnya kasus gagal ginjal,’’ imbuh dr. Annas.
Layanan diagnosis penunjang di RSUD dr. Soegiri Lamongan juga terus ditingkatkan. Yang terbaru untuk layanan radiologi, kita memiliki CT Scan 128 slide dan USG 4 Dimensi dilengkapi dengan system layanan PACS (Picture Archiving Comunication System) yang mana gambar bisa dikirim seketika ketempat layanan via jaringan, sehingga dokter bisa melihat dan membaca saat itu juga, dengan system ini layanan ke pasien menjadi lebih cepat.
Untuk menunjang pelayanan diatas RSUD dr. Soegiri juga melengkapai dengan pelayanan inovasi, antara lain Soegiri Mobile dan latar omah.
Soegiri mobile ini merupakan aplikasi pendaftaran online di RSUD Dr. Soegiri. Pasien bisa mengkases pendaftaran secara online dari rumah sehingga lebih mudah.
‘’Kemudian sebagai rumah sakit rujukan, kami berupaya memenuhi SDM, sarana prasaran sesuai standar yang dibutuhkan,’’ sambungnya.
Saat ini RSUD dr. Soegiri Lamongan juga ditetapkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menjadi rumah sakit rujukan untuk empat penyakit, yakni kanker, jantung, urologi, dan saraf.
Untuk urologi sudah siap. Untuk saraf sedang proses, jantung dan kanker persiapan karena harus melengkapi SDM, sarana dan prasarana.
RSUD dr. Soegiri Lamongan juga ditetapkan Kemenkes sebagai RS Pendidikan, yakni untuk belajarnya para dokter.
‘’Harapan kami akan banyak dokter bermutu yang dihasilkan oleh RSUD dr. Soegiri, kami juga berharap RSUD dr. Soegiri ini bisa menjadi pusat rujukan layanan kesehatan dan menjadi RS Idaman bagi seluruh Masyarakat Lamongan,’’ harapnya. (qom/van)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News