Dituduh Curi Sandal, 2 Sopir di Kediri Keroyok Teman Kerja Pakai Batu Bata

Dituduh Curi Sandal, 2 Sopir di Kediri Keroyok Teman Kerja Pakai Batu Bata Kedua tersangka saat diamankan di Mapolsek Pagu Kabupaten Kediri beserta barang bukti. foto: dendi martoni/BANGSAONLINE

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Bambang Dwi Purwandi (23) warga Desa Dukuh, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri dan Dwi Prasetyo (22) warga Desa Bukur, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Kediri, Jumat (30/10) menjalani pemeriksaan di Mapolsek Pagu. Mereka diringkus anggota Buser Polsek Pagu karena melakukan tindak pidana pengeroyokan terhadap Sugeng (45) warga Desa Sambirobyong, Kecamatan Kayen Kidul, Kabupaten Kediri.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, peristiwa pengeroyokan ini bermula, Rabu (28/10) malam, saat korban dan kedua pelaku bekerja di gudang pupuk Desa Sambirobyong. Malam itu, korban dan kedua pelaku masuk kerja malam, tiba-tiba korban menuduh Bambang (pelaku,red) mencuri sandalnya.

Baca Juga: Polisi Tahan Pelaku KDRT di Kediri

Pelaku mengelak bahwa dirinya tidak mencuri sandal milik korban. Akhirnya terjadi cecok adu mulut. Pelaku yang tak terima dituding telah mencuri sandal, akhirnya menghajar korban hingga babak belur.

Tak puas menghajar korban dengan tangan kosong , pelaku mengambil batu bata dan diarahkan ke kepala korban. Tak cukup itu saja, Bambang memanggil Dwi teman sopirnya untuk menghajar korban hingga babak belur.

Korban yang tak terima dikeroyok oleh kedua sopir tersebut akhirnya menempuh jalur hukum, melapor ke Polsek Pagu. Kedua pelaku akhirnya esoknya, langsung diamankan di tempat kerja.

Baca Juga: Aksi Pengeroyokan di Kediri yang Viral di Medsos Berakhir Damai

Kapolsek Pagu AKP Setijo Budi melalui Kanitreskrim Polsek Pagu Aiptu Yahya Ubaid, mengatakan pihaknya selain mengamankan kedua pelaku juga menemukan barang bukti 2 batu bata.

"Kedua pelaku saat ini masih kita mintai keterangan terkait kasus pengeroyokan. Dari peristiwa pengeroyokan tersebut korban mengalami luka di kepala dan bibir. Saat ini korban masih menjalani perawatan di RS Pelem Pare," tutur Aiptu Yahya Ubaid. (kdr1/rif/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO