Cagub Jatim 2018? Gus Ipul Terpental, PKB Calonkan Halim Iskandar, PDIP Lirik Khofifah

Cagub Jatim 2018? Gus Ipul Terpental, PKB Calonkan Halim Iskandar, PDIP Lirik Khofifah Khofifah Indar Parawansa, Abdul Halim Iskandar, dan Saifullah Yusuf.

(Baca juga: Cagub Jatim 2018? Nasib Gus Ipul Persis Rhoma dan Mahfud MD)

Menurut Thoriqul Haq, Gus Halim maju bukan keinginan pribadi tetapi didaulat seluruh DPC PKB se-Jatim untuk maju sebagai cagub. Menurut dia, aspirasi para Ketua DPC PKB se-Jatim itu sudah disepakati menjadi statemen politik bersama. Selain itu, kata dia, juga sejalan dengan hakikat partai politik yang merupakan mesin kaderisasi sehingga sudah sepatutnya PKB mengusung kader sendiri.

"Pencalonan Gus Halim adalah komitmen bersama DPC PKB se-Jatim. Beliau didaulat untuk maju sebagai cagub. Ini amanah yang harus dijalani Gus Halim sebagai kader terbaik partai," kata Thoriqul Haq.

Ketua Komisi C DPRD Jatim ini membeberkan, aspirasi DPC mendaulat Gus Halim sebagai cagub bukan semata-mata karena PKB sudah mengantongi tiket sebagai peserta pilgub dengan modal 20 kursi di parlemen Jawa Timur. Tapi juga membuktikan kesolidan partai ini di Jatim. Karena itu, menurut dia, ke depan PKB tinggal mencari siapa calon pendamping Gus Halim.

Untuk itu, pihaknya akan membuka komunikasi politik kepada seluruh kekuatan politik yang ada di Jawa Timur. Sebab, meskipun PKB mampu mengusung calon sendiri, namun pihaknya tetap butuh sokongan partai lain yang memiliki kesmaan visi dan misi. Karena itu, PKB akan membuka diri partai lain untuk bergabung dalam koalisi besar.

(Baca juga: Cagub Jatim 2018? Halim Klaim Semua DPC PKB Mendukung, Kecuali Kabupaten Pasuruan)

Lalu bagaimana tanggapan partai lain? PDI Perjuangan sebagai partai kedua terbesar setelah PKB tampaknya tak mau menjadi penonton dalam Pilgub. Partai berbasis nasionalisme itu mempersiapkan sejumlah kader untuk diusung. Bahkan PDIP tak hanya membidik kader internal tetapi juga kader dari luar yang berpotensi membawa kemenangan. Pasalnya, menurut Wakil Ketua DPD PDIP, Eddy Paripurna, PDIP adalah partai terbuka sehingga pihaknya membuka diri terhadap kader di luar partai.

Mantan Wakil Bupati Pasuruan ini menyebut sejumlah nama yang sudah dikantongi DPD, di antaranya Tri Risma Harini (Wali Kota terpilih Surabaya), Abdullah Azwar Anas (Bupati terpilih Banyuwangi) dan Pramono Anung (Menteri Sekretaris Kabinet). Sedangkan kader di luar partai yang dilirik PDIP adalah Khofifah Indar Parawansa yang saat ini menjabat sebagai Menteri Sosial RI.

Ironisnya, Wagub Jatim Saifullah Yusuf yang notabene mantan Ketua Fraksi PDIP DPR RI justru tak masuk dalam daftar kandidat yang diusung PDIP. "Dasar pilihan kami adalah loyalitas dan komitmen. Soal kader bisa internal maupun eksternal karena kita partai terbuka," pungkas Ketua Komisi D DPRD Jatim ini. (bersambung/mdr)

(Baca juga: Maju Cagub atau Tidak, Tunggu Perkembangan, Gus Ipul Down?)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO