BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Guna memberi ruang bagi para pelajar yang memilih jurusan Program Keahlian Teknik Pemboran Minyak dan Gas, operator lapangan minyak dan gas bumi (migas), Joint Operating Body Pertamina - Petrochina East Java (JOB P-PEJ) menggelar Uji Kompetensi Keahlian (UKK) bidang Migas.
Mereka yang mengikuti UKK itu adalah pelajar SMK Negeri 5 Bojonegoro. UKK ini merupakan syarat kelulusan bagi para siswa dan mengukur kemampuan secara akademik yang diperoleh selama pembelajaran materi di dalam kelas.
BACA JUGA:
- EMCL Sukses Lakukan Pengapalan ke 1.000 Minyak Mentah Blok Cepu untuk Indonesia
- Api Besar Menyala di Lapangan Gas JTB Bojonegoro, Warga Sekitar Kaget dan Khawatir
- Dorong Petani Mandiri, EMCL Adakan Program Sekolah Lapang Pertanian
- APBD Bojonegoro Bisa Rp 7,5 Triliun, Sayang Bupati-Wakil Bupati Bertengkar depan Publik
Field Admin Superintendent JOB PPEJ, Akbar Pradima mengatakan, sebagai operator migas di WK Blok Tuban lapangan Sukowati, pihaknya sangat mendukung proses pendidikan apalagi dibidang migas. UKK yang dilakukan langsung di tempat kerja ini diharapkan menambah keterampilan siswa.
"Kami sangat mendukung kegiatan pendidikan untuk mendukung kesiapan tenaga kerja bidang migas," ujar Akbar Pradima, Selasa (10/4).
Selain digunakan sebagai tempat untuk UKK, sebelumnya JOB PPEJ juga bekerja sama dengan SMK Negeri 5 Bojonegoro dalam program JOB PPEJ Mengajar yang dilakukan secara rutin. Termasuk pengenalan proses eksplorasi migas dengan memberikan replika kepala bor.
"Replika well head (kepala bor) itu sebagai alat bantu ajar, sebagai bentuk kepedulian pendidikan di wilayah operasi JOB PPEJ," terangnya.