Surabaya-(BangsaOnline)
Komitmen sejumlah partai yang tergabung dalam koalisi Merah Putih untuk dipermanenkan hingga ditingkat DPRD Jawa Timur tak membuat PDIP latah menjalin koalisi dengan partai anggota koalisi Jokowi-JK. Karenanya partai dengan lambang banteng moncong putihnya ini tidak akan mengusung koalisi dengan PKB alias abang-ijo(bangjo) ke DPRD Jatim.
BACA JUGA:
- Tak Rekom Risma, PDIP Ngotot Rayu Khofifah, Ternyata Usung Nama Ini untuk Cawagub
- Ketika Gus Ali dan Dua Putranya Kader PKB serta Menantunya Kader PDIP Deklarasi 02 Pasca OTT KPK
- DPD PDIP Jatim Telusuri Penganiayaan yang Diduga Dilakukan Anggota DPRD Sampang
- PDIP Jatim Restui Dhito Lanjutkan Kepemimpinan di Kediri
Sekretaris DPD PDIP Jatim, Kusnadi menegaskan PDIP tidak akan mempermanenkan koalisi dengan PKB. Sebaliknya, PDIP akan melihat kondisi dan peta politik di Jatim. Termasuk dalam mengusung Pilkada di sejumlah kabupaten/kota di Jatim, PDIP akan melakukan koalisi dengan parpol apa saja.
‘’Artinya PDIP tidak akan mengusung koalisi dalam Pilpres lalu di DPRD Jatim. Tapi bagaimana PDIP membangun koalisi dengan semua partai khususnya dalam Pilkada nanti demi memberikan kemenangan,’’tegas pria yang juga Wakil Ketua Komisi A DPRD Jatim ini, Rabu (27/8).
Apalagi, lanjut pria yang digadang-gadang menduduki posisi Wakil Ketua DPRD Jatim periode 2014-2019 ini jika DPP PDIP memberikan amanah kelonggaran kepada PDIP yang ada di daerah untuk berkoalisi dengan semua partai yang tentunya dengan harapan meraih kemenangan.
‘’Bisa saja ketika Pilkada ada di wilayah tapal kuda, PDIP menggandeng PKB. Bisa saja suatu saat di wilayah mana, PDIP berkoalisi dengan Partai Golkar, atau juga di tempat lain berkoalisi dengan Demokrat. Hal itu wajar-wajar saja, yang terpenting PDIP disini dapat meraih kemenangan,’’tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News