SURABAYA, BANGSAONLINE.Com - Dalam memperingati Hari Perdamaian Dunia 21 September 2018, Republik Ludruk Surabaya (RLS) menggelar pentas ludruk di hotel. Gelaran ludruk di hotel ini memang kali pertama diadakan di Surabaya.
"Selama ini kan ludruk digelar di kampung atau panggung-panggung tertentu," ungkap Robert Bayoned, pimpinan Ludruk Luntas yang menjadi motor gerakan ini, Kamis (20/9). Menurut Robert, gelaran ludruk ini akan membuka jalan masuk ke hotel-hotel di Surabaya untuk selanjutnya.
BACA JUGA:
- Info BMKG Kamis 19 September: Hari ini Jatim dan Surabaya Cerah, Perairan Berawan
- Simpan 17 Butir Pil Koplo, 2 Pemuda Diamankan Tim Turjawali Polrestabes Surabaya
- Info BMKG Rabu 18 September: Jatim Cerah, Surabaya Panas Menyengat hingga Segini
- Pj Adhy Karyono Luncurkan Aplikasi DigiPay, Transaksi Layanan RSUD Dr Soetomo Beralih ke Cashless
RLS sendiri merupakan forum yang mewadahi kelompok-kelompok ludruk di Surabaya. Sedangkan Ludruk Luntas (Ludrukan Nom-noman Arek Suroboyo) adalah bagian darinya.
Menurut Robert, selama ini ludruk mengalami keterpurukan. Salah satunya adalah kurangnya minat anak muda untuk ikut terlibat di dalamnya. Untuk itulah, ia menawarkan konsep ludruk yang bisa digemari kaum muda.
"Oleh karena itu, kami mengemasnya dengan unsur komedi dan musik modern," katanya. Sebelum menggelar ludruk di hotel, kelompok ini pernah menggelar ludruk goes to mall, seperti di Grand City, goes to campus, dan baru kali ini goes to hotel.
Sedangkan Direktur Eksekutif Yayasan Hotline Surabaya Esthi Susanti ikut mendukung acara ini. "Kami sangat mendukung dan apresiasi acara ini karena pentas ludruk di hotel baru pertama kali," ungkap Esthi.
Klik Berita Selanjutnya