Kapolres Pacitan: Salat Subuh Berjamaah akan Menjadi Media Pemersatu Umat

Kapolres Pacitan: Salat Subuh Berjamaah akan Menjadi Media Pemersatu Umat Kegiatan salat Subuh berjamaah di Masjid Agung Darul Fallah Pacitan.

PACITAN, BANGSAONLINE.com - Salat Subuh berjamaah diharapkan bisa menjadi media pemersatu di antara umat. Sebab dengan salat berjamaah di waktu pagi, akan membuat pikiran lebih fresh, sehingga memudahkan semua umat Islam untuk saling bersilaturahmi. 

Demikian disampaikan Kapolres Pacitan AKBP Sugandi di sela-sela kegiatan salat Subuh berjamaah di Masjid Agung Darul Fallah Pacitan, Minggu (2/12).

Baca Juga: Polres Pacitan Ringkus Pengoplos BBM

Kapolres menegaskan, Salat Subuh berjamaah akan lebih mempertebal keimanan dan memperdalam ibadah. "Ketagwaan kepada Allah SWT dan berbakti kepada nusa dan bangsa dengan penuh rasa tanggungjawab sudah tercantum dalam Tribrata dan Catur Prasetya. Dan merupakan pedoman seluruh anggota Polri," jelas Perwira Polisi dengan dua melati di pundak ini.

"Kami mengajak seluruh anggota Polres Pacitan dalam pelaksanaan salah Subuh berjamaah, dengan tujuan menjadi contoh masyarakat dalam mengamalkan agama dan melaksanakan tugas," imbuhnya.

"Iman itu harus diyakini dalam hati, diucapkan dengan lisan dan dijalankan dengan perbuatan yang baik, dan itu semua juga harus didasari dengan tertib waktu. Kepolisian hadir dalam salat subuh berjamaah ini, sebagai bentuk dan tugas bermasyarakat," jelasnya.

Baca Juga: Kapolda Jatim Pimpin Serah Terima Jabatan Kapolres, Ini Daftar 5 Kapolres yang Dimutasi

"Kami mohon bantuannya kepada seluruh masyarakat agar dalam malaksakan tugas, bisa diberikan kemudahan dan kelancaran," tutur Kapolres Sugandi.

Sementara itu Ustadz H. Moh. Jazir. ASP yang merupakan Ketua Dewan Pembina Masjid Jogokaryan sekaligus Penasehat Sri Sultan Hamengku Buwono X dan Tim Ahli Pusat Studi Pancasila UGM mengatakan, pahala salat Subuh berjamaah di masjid itu jauh lebih besar dari pada melaksanakan ibadah salat semalam suntuk. 

Gerakan salat subuh berjamaah ini merupakan program yang sudah dimulai sejak tahun 2010 dengan harapan agar jamaah salat subuh bisa menyamai jamaah pada waktu salat Jumat.

Baca Juga: TNI-Polri Gelar Gerakan Penyemprotan Disinfektan Serentak Cegah COVID-19

"Kita harus merubah pola kerja dari takmir masjid. Takmir masjid harus melayani jamaah dengan baik selama 1x 24 jam. Saat ini adalah jamannya milenia, sehingga masjid harus malayani, masjid harus dijadikan kumpulnya seluruh elemen masyarakat dengan tujuan memakmurkan masjid," pintanya. (yun/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO