Ademkan Suasana Pasca Pemilu, Puluhan Wartawan Kediri Gelar Khataman

Ademkan Suasana Pasca Pemilu, Puluhan Wartawan Kediri Gelar Khataman Imam Mubarok saat membuka khataman Al-Quran di kantor PWI Kediri. foto: ARIF KURNIAWAN/ BANGSAONLINE

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Masih hangatnya suhu politik di negeri ini pasca pemilu, membuat puluhan wartawan atau jurnalis di Kediri berupaya mendinginkan suasana. Salah satu langkah yang ditempuh yakni dengan mengadakan khataman Al-Qur'an, di kantor PWI Jalan Mayor Bismo Kediri, Kamis (9/5).

Tak tanggung-tanggung, khataman tersebut langsung digelar oleh tiga organisasi media Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Aliansi Jurnalis Independen (AJI), dan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI). 

Baca Juga: Bekali Kiat Menulis Berita Ekonomi, ​BI Kediri Gelar Capacity Building dan Media Gathering

Terlihat sederetan wartawan harus transit sejenak di tengah kesibukannya mencari berita. Mereka mengambil air wudhu dan membaca ayat-ayat suci. Karena minimnya persiapan dan dilakukan spontanitas, membuat para jurnalis sebagian menggunakan internet di handphonenya masing-masing saat khataman Qur'an. Kegiatan suci ini digelar mulai pukul 12.00 WIB hingga menjelang Maghrib.

Salah satu jurnalis senior Imam Mubarok mengatakan, kegiatan ini ada beberapa tujuan. Di antaranya dalam bulan Ramadan ini, para jurnalis tidak hanya mencari berita saja, tetapi juga mengisi kegiatan mengaji. Yang mana di dalamnya nanti juga mengirim doa kepada para jurnalis yang telah meninggal dunia, serta keluarga yang telah mendahului. 

“Kegiatan ini juga merupakan upaya untuk menurunkan suhu politik yang saat ini masih hangat pasca pemilu,” ungkapnya.

Baca Juga: Ngaku Khilaf Usir Wartawan, Sekdes Kalipang Minta Maaf

Selain membaca ayat-ayat suci sebanyak 30 juz secara bergilir, para awak media ini juga melakukan salat berjamaah dan buka bersama. (rif/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO