Warga binaan Lapas kelas II A Pamekasan saat bukber dengan keluarga.
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Dalam bulan suci Ramadan 1440 H, buka bersama keluarga merupakan momen yang ditunggu-tunggu oleh para narapidana di Lapas Kelas II A Kabupaten Pamekasan. Hal ini bisa mereka nikmati hanya satu kali dalam setahun. Sehingga di saat waktunya tiba untuk bisa menikmati kehangatan berbuka puasa bersama dengan keluarga, wajah para warga binaan itu tampak bahagia, Kamis (16/05/19).
Mereka bisa berkumpul dengan seluruh keluarga, duduk bersama di aula lapas beralaskan karpet. Sambil menunggu adzan Maghrib, mereka bisa menumpahkan rindu terhadap keluarganya.
Baca Juga: 150 WBP Lapas Narkotika Pamekasan Ikut Program Rehabilitasi
Begitu adzan maghrib berkumandang, mereka langsung berbuka puasa, makan dan minum yang telah dibawa keluarganya. Semua terlihat bergembira. Sesekali tertawa dan bercanda.
"Alhamdulillah, kami bisa berbuka puasa bersama keluarga. Senang rasanya bulan puasa ini saya bisa berkumpul dengan keluarga. Apalagi sebentar lagi akan lebaran," ungkap salah satu warga binaan, yang sudah hampir 5 tahun berada di Lapas.
Menurut Kalapas Kelas II A Kabupaten Pamekasan Hanafi, pihaknya bertanggung jawab secara moril agar para narapidana bisa dekat dengan keluarganya. Termasuk memberikan kesempatan buka puasa bersama yang merupakan kesempatan langka selama mereka berada di dalam Lapas.
Baca Juga: Safari Ramadan di Kecamatan Tlanakan, Pj Bupati Pamekasan Berikan Santunan untuk Anak Yatim
"Kami berinisiatif menyelenggarakan buka bersama antara warga binaan dengan keluarga. Ini salah satu usaha untuk menjaga keharmonisan keluarga dan bentuk usaha meredam rasa ingin berkumpul dengan keluarga," tutur Hanafi.
Hanafi berharap, kesempatan ini dimanfaatkan oleh para narapidana Lapas Kelas II A Pamekasan untuk introspeksi diri. Juga menjadi motivasi agar bila kembali bersama keluarganya akan menjalani kehidupan dengan baik. Setelah mereka menyelesaikan masa binaannya, harapannya mereka tidak kembali melakukan hal yang melanggar hukum.
"Kami ingin warga binaan setelah bebas dan kembali ke lingkungan bisa memberikan manfaat positif dengan belajar dari sebuah kesalahan. Kesempatan ini bisa mengembalikan keharmonisan dengan keluarga," pungkas Kalapas yang merupakan putra asli Pamekasan tersebut. (err/ian)
Baca Juga: Safari Ramadan Hari ke-2, Pj Bupati Pamekasan Ucapkan Terima Kasih atas Kondusivitas Selama Pemilu
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
