HUT Pemprov Jatim ke-74, Empat Tokoh Dianugerahi Lencana Jer Basuki Mawa Beya

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pertama kali, Pemerintah Provinsi Jawa Timur menganugerahkan Lencana Jer Basuki Mawa Beya kepada empat tokoh yang dianggap berjasa dan mendedikasikan kiprahnya dalam pembangunan Jawa Timur. Penghargaan itu akan diberikan tepat di hari jadi Pemprov Jatim tanggal 12 Oktober.

Mereka yang menerima penghargaan adalah, Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan, Pangdam V Brawijaya Mayjen R. Wisnoe Prasetja Boedi, Kajati Jatim Sunarta, dan Panglima Komando Armada II Laksda Mintoro Yulianto.

"Beliau-beliau ini dinilai telah memberikan banyak sumbangsih pengabdian bagi kemajuan Provinsi Jawa Timur. Pemberian penghargaan kehormatan itu merupakan inisiatif Gubernur Jatim, Ibu Khofifah Indar Parawansa agar menjadi momentum berbeda dan berkesan di upacara Hari Jadi Pemprov Jatim ke-74," terang Kepala Biro Humas dan Protokol, Aries Agung Paewai, Kamis (10/10) petang.

Aries menyebut, rangkaian HUT Pemprov Jatim ke-74 diawali dengan ziarah ke makam Gubernur Jatim pertama, RM. Suryo di Magetan. Ada pula kegiatan baksos dan operasi katarak.

"Peringatan HUT Provinsi Jatim ke-74, tahun 2019 ini diawali dengan melakukan ziarah ke makam Gubernur Suryo oleh Ibu Gubernur Khofifah dan Wagub Jatim, Emil Dardak," tutur pejabat berdarah Bugis itu.

Selanjutnya, pada tanggal 12 Oktober, dilaksanakan upacara peringatan HUT Provinsi Jatim ke-74, di Gedung Negara Grahadi, dimulai pukul 08.00 hingga 10.00 WIB. Kemudian, dilanjutkan tampilan kesenian dan hiburan lainnya.

Pemprov juga akan menyediakan buah-buahan khas Jawa Timur yang akan diletakkan di setiap sudut Gedung Negara Grahadi. Buah-buahan itu boleh dinikmati oleh hadirin usai upacara.

"Esoknya, ada Pesta Rakyat dengan sejumlah menu kuliner khas Jatim. Ada juga hiburan yang menghadirkan artis dari tiga generasi, ada Tompi, Kla Project, dan God Bless. Semuanya gratis untuk masyarakat umum," ujar pejabat eselon II Pemprov Jatim ini.

Dalam Pesta Rakyat itu, Pemprov Jatim menyediakan 50 ribu porsi menu kuliner gratis yang disediakan untuk warga Jatim, tepatnya pada 13 Oktober malam.

Untuk ketertiban, pengunjung yang datang diberikan 3 gelang berbeda warna untuk mendapatkan kuliner gratis. Petugas akan memeriksa pengunjung, demi mencegah masuknya minuman beralkohol maupun senjata tajam.

"Jadi itu yang kita screening di beberapa sudut menuju Gedung Negara Grahadi," imbuh alumni STPDN tersebut.

Aries menambahkan, mulai tanggal 12 sampai 13 Oktober, Jalan Gubernur Suryo sekitar Gedung Negara Grahadi akan diberlakukan sistem buka tutup, sifatnya tidak tutup total. Karena itu, masyarakat diimbau untuk mengetahui jam buka tutup arus lintas selama acara perayaan hari jadi Pemprov Jatim ke-74 berlangsung.

Perinciannya adalah tanggal 12 Oktober, jam 07.00-10.00 wib jalan ditutup karena ada upacara. Kemudian dibuka lagi pada jam 11.00 hingga 18.00 wib. Selanjutnya jam 19.00 sampai 00.00 wib ditutup kembali, karena pemasangan properti acara. Setelah itu pada tanggal 13 Oktober, Jalan Gubernur Suryo dibuka lagi sampai jam 12 siang. Lalu ditutup total selama acara pesta rakyat dan kuliner gratis mulai jam 18.00-00.00 WIB. (mdr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News