Bawaslu Kota Batu Usut Pelaku Politik Uang saat Masa Tenang Pemilu 2024
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Adi Wiyono
Rabu, 14 Februari 2024 17:21 WIB
KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Bawaslu Kota Batu akan mengusut tuntas terkait laporan terkait seorang laki laki yang melaksanakan money politic dengan membagikan uang, dan barang untuk memilih pasangan Ganjar-Mahfud, serta Caleg DPRD dari Dapil II saat masa tenang Pemilu 2024.
Ketua Bawaslu Kota Batu, Supriyanto, mengatakan bahwa pihaknya telah mengamankan seorang laki-laki yang berasal dari Kelurahan Sisir, dan barang bukti atas dugaan money politik pada Selasa (13/2/2024) malam sekira pukul 23.30 WIB.
BACA JUGA:
Gegara Kampanye Tebus Murah Sembako, Bawaslu Kota Malang Tegur Paslon WALI
Hadir di Kampanye Paslon SALAF, Plt Bupati Malang Dilaporkan ke Bawaslu
Doding Rachmadi Jadi Calon Ketua DPRD Trenggalek
Kader PDIP se-Kecamatan Mojoroto Kediri Siap Menangkan Vinanda-Gus Qowim di Pilkada 2024
"Dugaan money politik berawal dari informasi warga kelurahan Sisir bahwa ada seorang laki laki berinisial Y.H telah membagi-bagikan uang dan striker kepada warga," ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (14/2/2024)
Mendapat laporan itu, Bawaslu Kota Batu langsung melaksanakan Pengecekan lapangan dan menemukan saksi atas nama Ek dan Gi yang telah menerima uang sebesar Rp500 ribu dari YH, serta stiker pasangan Ganjar-Mahfud dan salah seorang Caleg dari PDIP berinisial CEP.
"Saksi mengaku bahwa uang dan stiker tersebut diberikan oleh saudara YH agar saksi pada saat pemungutan suara memilih pasangan capres dan cawapres No urut 3, dan calon legislatif sebagaimana yang tercantum dalam stiker tersebut," urai Supriyanto.
Atas temuan tersebut, ia menyatakan Bawaslu Kota Batu melakukan pengamanan terhadap YH beserta barang bukti yang ada padanya, seperti sejumlah stiker bertuliskan Capres dan Cawapres nomor urut 03, serta Caleg DPRD dari partai PDIP berinisial CEP.