Waduh, Ada Penyanderaan dan Bom Meledak Saat Pilkada Serentak 2018 | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Waduh, Ada Penyanderaan dan Bom Meledak Saat Pilkada Serentak 2018

Editor: Choirul
Wartawan: Anastasia
Kamis, 23 November 2017 12:05 WIB

Massa beringas,. tetapi aparat polisi lebih awas. foto: anatasia/ bangsaonline

Aksi kericuhan ini disaksikan langsung oleh Kapolda Jatim, Irjenpol Machfud Arifin. Berbagai adegan atraksi yang melibatkan lebih dari 800 personel menjadi bagian dari simulasi pengamanan Pilkada 2018 yang dipimpin oleh Kepala Biro Operasi Polda Jatim, Kombespol Heri Sitompul.

Kapolda menjelaskan, simulasi dibentuk pelatihan yang dilakukan oleh Polda Jawa Timur dengan melibatkan para Kapolres. Simulasi juga menjadi bagian upaya pengecekan kesiapan personil dan peralatan dalam mengamankan Pilkada sampai pada tingkatan yang landai aman untuk sampai kepada tingkat yang memang butuh penanganan khusus.

"Brimob dan sebagainya sudah kita latih. Dan skenario kecil yang sudah kita buat nanti di tahun 2018 awal itu akan kita latih dengan pelatihan melibatkan seluruh stakeholder yang memang punya kepentingan dalam pengamanan Pilkada. Bisanya TNI yang harus bergabung dengan POLRI. Kemudian yang kedua dengan para tokoh agama mungkin bisa dikolaborasikan menghadapi unjuk rasa tidak mesti harus Brimob turun," tuturnya.

Ia menjelaskan, dalam berapa tahun terakhir dengan kehadiran para Kyai para tokoh agama para ulama bisa bisa meredam emosi masyarakat sehingga tidak perlu lagi polisi angkat senjata. "Kalau polisi nembak-nembak lagi kan gak harus dilakukan. Dengan himbauan untuk tidak anarkis ya tetap akan kita lakukan lebih dulu," tukasnya. (ana/ros)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video