Belum Cukup Bukti, Pengaduan Dugaan Penipuan Anggota Dewan Blitar Terancam Dihentikan | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Belum Cukup Bukti, Pengaduan Dugaan Penipuan Anggota Dewan Blitar Terancam Dihentikan

Editor: Revol Afkar
Wartawan: Akina Nur Alana
Selasa, 07 Januari 2020 13:41 WIB

Kasatreskrim Polres Blitar Kota, AKP Heri Sugiono.

"Harus ada bukti fisik untuk memperkuat pengaduan ini, kalau tidak ada, kami sulit melanjutkannya," paparnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, 4 orang anggota DPRD Kabupaten Blitar berinisial WK, ES, AW, dan MW diadukan ke Polres Blitar Kota, karena dugaan telah melakukan penipuan sebesar Rp 335 juta. Sesuai dengan Tanda Bukti Laporan Pengaduan no: TBLP/259/XII/2019/Satreskrim tertanggal 21 Desember 2019, disebutkan pelapornya Ahmadi warga Desa Karanganyar Timur RT3/RW14 Kecamatan Nglegok Kabupaten Blitar. Pengaduan tersebut terkait dengan pengurusan sertifikat tanah di Perkebunan Karangnongko, Desa Modangan, Kecamatan Kepanjenkidul.

Sementara Wasis Kunto Atmojo salah satu anggota DPRD yang namanya ikut disebut dalam aduan, sebelumnya telah memberikan klarifikasi jika dirinya dan ketiga rekannya adalah korban. Dia menegaskan tidak pernah menerima uang dari siapa pun. Baik warga Perkebunan Karangnongko maupun panitia redistribusi.

Dia justru mengeluarkan uang pribadi karena dimintai tolong oleh salah satu oknum. Uang tersebut digunakan untuk kepentingan pribadi maupun alasan kepengurusan lainnya yang tidak disebutkan secara rinci.

"Saya tegaskan dan garis bawahi, saya dan ke tiga teman saya adalah korban. Saya tidak pernah menerima uang dari siapapun. Karena tidak ada bukti kwitansi penerimaan, foto penyerahan uang, atau bukti kuat lain. Justru saya mengeluarkan uang pribadi karena dimintai tolong oleh salah satu oknum. Saya punya bukti transfer dan bukti kwitansinya," tegas Wasis. (ina/rev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video