Dalami Kasus Pelemparan Paving Calon Pasutri, Polisi Pelajari CCTV di Sepanjang Jalan Jenggolo
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Catur Andy Erlambang
Senin, 01 Februari 2021 01:50 WIB
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Polisi menduga korban pengeroyokan di Jalan A. Yani Jenggolo, Sidoarjo, merupakan korban salah sasaran. Meski demikian, polisi masih mempelajari CCTV yang terpasang di sepanjang Jalan Raya Jenggolo.
Kapolsek Kota, Kompol Anggono Jaya mengatakan pihaknya masih mendalami motif pelemparan paving dan pengeroyokan yang terjadi di Jalan A. Yani Jenggolo Sidoarjo. Diketahui, korban HS dan RM tiba-tiba dilempar puluhan orang tak dikenal saat melintas di kawasan tersebut.
BACA JUGA:
Curanmor di Sidoarjo, Polisi Ungkap Fakta Baru
Warga dan Polisi Amankan 2 Pelaku Curanmor di Jabon Sidoarjo
Satpolairud Polresta Sidoarjo Gelar Patroli Perairan Malam
Sidang Kasus Pemotongan Insentif ASN di BPPD Sidoarjo: Terdakwa Dituntut JPU KPK 5 Tahun Penjara
"Masih kami dalami motifnya," jelas Kompol Anggono Jaya, Minggu (31/1/2021).
Sementara Kanit Reskrim Polsek Kota Ipda Ali Mahmud menerangkan, dugaan awal polisi, HS dan RM menjadi korban salah sasaran. Sebab, tempat kejadian merupakan lokasi yang biasanya digunakan aksi balap liar.
"itu kan start-nya balap liar. Biasanya kan warga kanan kiri kalau ada balap liar, dia standby di gang masing-masing. Mungkin itu salah sasaran," jelasnya.