Ia juga berharap, pengetahuan dan skill para anggota Linmas ini, semakin meningkat dan berkembang.
"Dengan pelatihan ini skill mereka semakin meningkat dan berkembang sehingga bisa membantu pemerintah bagaikan intelegennya. Bukan hanya sebagai pengamanan di mantenan saja" pungkasnya.
Hal Senada dikatakan Cahyo Wibowo, Pemeriksa Bea Cukai Pertama di Bea Cukai Madiun, bahwa dalam giat Rapat Koordinasi dalam rangka Pembekalan kegiatan pengumpulan data dan informasi barang kena cukai dengan peserta dari linmas adalah untuk membentuk jaringan pengumpul informasi yang merupakan ujung tombak di pemerintahan terendah.
"Tujuan diadakan rakor ini adalah untuk membentuk jaringan pengumpul informasi dan menjadi ujung tombak di wilayah tingkat desa atau kelurahan. Sehingga kami bisa mendapatkan info apabila di wilayahnya ada peredaran rokok ilegal" tegasnya.
Menurutnya, dengan adanya informasi yang masuk, peredaran rokok ilegal bisa segera ditindak lanjuti dan dilakukan pemberantasan. (dro/sis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News