Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, saat meresmikan Masjid Nurul Hakam di Kompleks SMKN 1 Lamongan.
Dalam kesempatan itu, Khofifah juga menyampaikan bahwa Dinas Pendikan Jawa Timur telah mengembangkan kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi, antara lain fakultas vokasi ITS. Ia berharap melalui upaya tersebut lebih banyak lulusan SMK di Jatim yang diterima di perguruan tinggi.
"Semoga anak-anak semua bisa memperoleh kesuksesan yang luar biasa," harapnya.
Sementara itu, atas peresmian masjid Masjid Nurul Hakam, Khofifah berharap tempat ibadah tersebut bisa menjadi kebanggan bagi keluarga besar SMKN 1 Lamongan. Apalagi, pembangunan masjid tersebut hanya memakan waktu satu tahun lima bulan.
Selain itu, Khofifah berharap dari kunjungannya kali ini seluruh elemen bisa menjadikan momentum Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai fondasi kompetensi pendidikan yang bisa melahirkan prestasi dan capaian gemilang.
"Kita harapkan semua bisa ikhtiar membangun karakter yang baik, budi pekerti yang baik, itu akan menjadi basic bagi seluruh kompetensi dan akademik achievement yang bisa dicapai oleh masing-masing lembaga pendidikan kita," tuturnya.
Sementara itu, Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, mengungkapkan bahwa SMKN 1 ini merupakan sekolah unggulan yang harus terus didorong potensi-potensinya.
"Jadi kenapa ditempatkan di sini, karena memang SMKN 1 Lamongan ini sebagai salah satu sekolah unggulan yang kita miliki, ini terus didorong, disuport supaya SMK ini jadi tempat yang baik untuk anak-anak," kata Yuhronur.
Sebagai informasi, SMKN 1 Lamongan merupakan salah satu SMK Pusat Keunggulan di Jatim. Selain itu, siswa SMKN 1 Lamongan juga merupakan juara umum pada lomba keterampilan siswa nasional (LKSN) pada tahun 2021. Dan pada tahun 2022 ini siswa SMKN 1 Lamongan juga menjadi wakil nasional untuk ajang LKS tingkat ASEAN. (qom/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
