"Selain dekat rumah sakit, dan akses tol Bunder, gerai Matahari di Icon Mall berada di sekitar akses jalan utama yang menghubungkan Lamongan, Tuban dan sekitarnya. Sehingga, pangsa pasarnya luas," katanya.
Dia mengaku optimis gerai Matahari di Icon Mall bakal ramai, meski di Gresik sebelumnya sudah buka gerai Matahari di GressMall.
"Kalau gerai Matahari di GressMall memang pangsa pasarnya kebanyakan untuk masyarakat lokal Gresik, kawasan perumahan dan sekitarnya. Tapi, gerai Matahari di Icon Mall, bidikan pangsa pasarnya selain masyarakat di kabupaten sekitar, juga dari kabupaten tetangga," terangnya.
Yashinta meyakini bahwa, kehadiran gerai Matahari di Icon Mall mampu memperkuat posisi toko sebagai kekuatan ritel yang progresif sekaligus menciptakan lapangan kerja di daerah.
"Lokasi gerai ini cukup strategis. Dekat dengan tol dan mudah dijangkau, baik dari Lamongan maupun dari Surabaya," ucapnya
"Kehadiran Matahari di Icon Mall Gresik potensinya besar sekali, pangsa pasarnya juga luas. Apalagi ada Perusahaan Smelter terbesar di dunia," sambungnya.
Matahari di Icon Mall tambah dia, juga membidik karyawan Smelter untuk belanja. Nantinya Smelter akan diisi karyawan sekitar 15 ribu. Hal itu bisa menjadi dua kali lipat jika ditambah dengan keluarganya.
Disinggung soal tenaga kerja, Yashinta Marta menyatakan bahwa, mayotitas pekerja yang direkut bekerja di Matahari Icon Mall dari warga lokal (Kabupaten Gresik).
"75 persen pekerja dari lokal Kabupaten Gresik," tutupnya.
Grand Opening Matahari di Icon Mall Gresik juga diserahkan donasi sejumlah uang kepada sejumlah pondok pesantren (Ponpes), dan Yayasan Yatim Piatu di Kabupaten Gresik. (hud/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News