Kesepakatan tersebut terjadi saat Kabiro Humas Unila Budi Sutomo bertemu dengan Anita, orang tua calon mahasiswa berinisial CAL.
Menurut Anita, dia bersama Budi dan seorang bernama Ema, berjanji bertemu di gerai makanan yang berada di Jalan ZA Pagar Alam.
Budi mengatakan kepada Anita apakah bisa menyumbang uang 'infak' untuk pembangunan gedung Lampung Nahdiyin Center (LNC) sebesar Rp 300 juta.
"Saya bilang, kalau Rp 300 juta enggak ada, tapi kalau Rp 200 juta saya ada dan siap menyumbang", ujar Anita.
(ans)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News