Kasus Peredaran Pil Dobel L Masih Marak di Tuban

Kasus Peredaran Pil Dobel L Masih Marak di Tuban Polres Tuban saat gelaran pers rilis di mapolres setempat.

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Kasus peredaran narkotika dan obat-obatan berbahaya jenis Dobel L, ternyata masih mendominasi di Kabupaten Tuban.

Hal tersebut, sesuai dengan hasil tangkapan Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) . Selama 6 bulan, berhasil mengungkap 42 kasus narkoba. Rata-rata dari kasus tersebut, didominasi dari peredaran dobel L.

Baca Juga: Polres Tuban Geledah Dua Rumah Warga, Dicurigai Jadi Tempat Peredaran Narkoba

"Di Kabupaten Tuban peredaran dobel L lebih banyak ketimbang sabu," ujar Kapolres Tuban, AKBP Suryono saat jumpa pers, pada Senin (26/6/2023).

Kapolres merinci, dari 42 kasus itu diantaranya 13 kasus sabu dan 29 kasus obat berbahaya atau dobel L.

Kemudian, dari ungkap kasus tersebut petugas mengamankan 44 terduga pelaku. Tak hanya itu, petugas juga menyita barang bukti sabu seberat 66,41 gram, 240 Butir carnopen, Pil LL

Baca Juga: Kades Mlangi Tuban Diperiksa Polisi Terkait Perusakan Rumah Warga

sebanyak 57.763 Butir, 1.166 Butir Pil Y serta Tramadol/Hexymer sebanyak 320 butir.

"Saat ini sudah dalam proses dan beberapa tersangka sudah p21 sudah dilimpahkan kepada kejaksaan untuk proses selanjutnya," tegasnya, Senin (26/6/2023).

AKBP Suryono menambahkan, obat-obatan berbahaya itu didapat dari daerah Jawa Tengah. Lalu, oleh para pengedar dijual kepada masyarakat nelayan pesisir pantai. Berdasarkan informasi nelayan banyak yang memakai, karena konon agar bisa kuat melek dan tak mudah kantuk.

Baca Juga: Tinggal Sendirian, Nenek yang Tanahnya Digugat Sengketa di Tuban Ditemukan Tewas

"Konon katanya biar kuat melek," imbuhnya.

Kapolres asal Bojonegoro ini berharap, dengan penindakan yang dilakukan oleh aparat penegak hukum, para tersangka yang diantaranya merupakan residivis segera menyadari tindakannya tersebut dapat merugikan diri sendiri dan juga orang lain.

"Semoga dengan dilakukan tindakan secara hukum dapat sadar dan berhenti dari kegiatan yang selanjutnya," pungkasnya.

Baca Juga: Diduga Rusak Bangunan, Pemdes Mlangi Dilaporkan Warga ke Polisi

Sementara itu, Kasat Resnarkoba AKP Teguh Triyo Handoko menyampaikan, selain menangkap para pengedar pil dobel L.

Petugas juga menangkap pengedar sabu yang berasal dari luar kota sebanyak 20 gram. Rencana pelaku sabu-sabu itu akan diedarkan di wilayah Kecamatan Jatirogo. 

"Saat penangkapan barang haram itu belum diedarkan," timpalnya.(wan/sis)

Baca Juga: Viral Aksi Pengeroyokan di Pantai Semilir Tuban, Kades Janji Tak Terulang Kembali

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO