ODGJ Penusuk Adik Kandung Hingga Tewas di Surabaya, Ditetapkan Sebagai Tahanan Umum

ODGJ Penusuk Adik Kandung Hingga Tewas di Surabaya, Ditetapkan Sebagai Tahanan Umum Pelaku penusukan adik kandung yang merupakan ODGJ menggunakan pakaian tahanan saat jumpa pers di Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Selasa (4/7/2023)

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pelaku penusukan yang terjadi pada adik kandung serta keponakan dengan pelaku yang merupakan kakak kandung sendiri, kini ditangani oleh Polres Pelabuhan Tanjung Perak.

Pelaku penusukan adalah Samsul Anwar (35) dengan korban adik kandung bernama Mohamad Faisal (25) dan keponakan Harianto (19), keduanya warga Jl. Kunti, Kecamatan Semampir, Surabaya.

Baca Juga: Polres Tanjung Perak Amankan Eks Anggota DPRD Bangkalan atas Dugaan Kepemilikan Sabu

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari keterangan warga setempat, Samsul Anwar adalah pasien orang dalam gangguan jiwa (ODGJ). Pernyataan ODGJ itu, juga diungkap oleh Polsek Semampir.

Menurut Kapolsek Semampir, Kompol M. Su'ud, pelaku diyakini kuat mengalami gangguan jiwa.

Pernyataan tersebut muncul, setelah pihaknya melakukan interogasi terhadap sejumlah saksi-saksi dari pihak keluarga dan tetangga.

Baca Juga: Mobil Adik Kandung Diresnarkoba Polda Jatim Dirampas 9 Orang Ngaku Debtcollector TAF

"Pelaku dulu pernah dirawat di Rumah Sakit Jiwa Menur. Setelah keluar kadang kambuh. Kalau emosi bisa bertindak arogan," ungkapnya, Selasa (4/7/2023).

Namun, setelah kasus tersebut diambil alih oleh Polres Pelabuhan Tanjung Perak, dan dilakukan Jumpa Pers pada Selasa (4/7/2023), tersangka Samsul Anwar dinyatakan bukan kategori ODGJ.

Selama jumpa pers, tersangka menggunakan baju tahanan dan kondisi tangan terikat menggunakan kabel ties.

Baca Juga: Korban Begal di Surabaya Tolak Ajakan Damai Pelaku

Kasatreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak, AKP Arief Ryzki Wicaksana mengungkapkan, pelaku dijerat dalam pasal penganiyaan yang menyebabkan kematian. Sedangkan, untuk pelaku sendiri tergolong sebagai pasien ODGJ, masih proses pendalaman.

Saat ditanya tentang tempat penahanan pelaku, apakah berada di Polres Pelabuhan Tanjung Perak atau Rumah Sakit Jiwa, pihaknya belum memberikan keterangan secara resmi. (rus/sis)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Geger! Warga Banyu Urip Surabaya Temukan Mayat Bayi Saat Kerja Bakti':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO