SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Adanya aduan dan sering terjadi gesekan terkait aktivitas di Club Phoenix, Jalan Kenjeran, Tambaksari, Surabaya, akhirnya akan dilakukan penutupan.
Isu penutupan Club Phoenix tersebut, dikatakan oleh Kapolsek Tambaksari, Kompol Ari Bayuaji.
BACA JUGA:
- Dilaporkan Kasus Penganiayaan ke Polrestabes Surabaya, Terduga Pelaku Tabrak Korban dengan Motor
- Hendak Ambil Ranjauan Sabu, Polisi Tangkap Dua Pria di Surabaya dan Sidoarjo
- Setelah 30 Jam, Terduga Pelaku Penyelundupan Rokok Ilegal di Karang Empat Sudah Kembali ke Kosnya
- Petugas Ekspedisi Benarkan Pria yang Kos di Karang Empat Surabaya Sering Kirim Rokok Ilegal
“Dari beberapa cangkrukan warga di balai RW kelurahan Kapas Madya sekitar Diskotik tersebut, bahwa dalam waktu dekat pihak manajemen akan mengakhiri Operasionalnya,” ujarnya, Senin (28/8/2023).
Terkait operasional Club Phoenix, ia hanya mengetahui bahwa masa berlaku sewa bangunan telah mengalami masa habisnya.
“Katanya salah satu ketua RW yang berada di belakang Club Phoenix bulan depan akan tutup karena masa kontrak tempat usaha telah habis,” ujar Ari Bayuaji.
Ari juga menambahkan, aktivitas Club Phoenix tersebut, kerap terjadi keributan dan kerap dirazia oleh petugas gabungan.
Keributan berlanjut ke rana hukum, yang pernah ditangani oleh Polsek Tambaksari adalah, adanya salah satu sekuriti yang melakukan aksi penganiayaan terhadap pemandu lagu atau LC.
“Pernah kita tangani kasus tersebut dan naik ke rana hukum. Selain itu juga banyak beberapa tindakan razia yang dilakukan oleh petugas Pemkot Surabaya ke tempat itu,” tutup Ari Bayuaji. (rus/sis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News